Misteri Pembunuhan di Bagan Pete Mulai Terkuak, Polisi Temukan Bukti yang Mengarah ke Pelaku
Misteri kematian Defi Mustika Lana usia 42 tahun yang ditemukan tewas bersimbah darah di Lorong Walet, RT 19, Kota Jambi mulai terungkap.
Penulis: Aryo Tondang | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI- Misteri kematian Defi Mustika Lana usia 42 tahun yang ditemukan tak bernyawa dengan kondisi bersimbah darah di Lorong Walet, RT 19, Bagan Pete, Alam Barajo, Kota Jambi pada Rabu 26 Oktober 2022 mulai terkuak.
Tim gabungan dari Ditreskrimum Polda Jambi dan Polresta Jambi, mulai menemukan sejumlah petunjuk, setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengerahkan anjing pelacak atau K9 milik Ditsamapta Polda Jambi.
Direktur Kriminal Umum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta mengatakan, setelah melakukan olah TKP, ia meminta bantuan K9 untuk menyisir lokasi, sehingga ditemukan sejumlah barang milik pelaku dan korban.
Sekira 20 meter dari lokasi korban tewas, ditemukan jaket yang hasil penciuman K9 diduga milik korban.
Baca juga: Kasus Pembunuhan di Jambi, Kronologi Penemuan Defi Mustika Lana di Bagan Pete
Sementara masih di lokasi, sekira 15 meter dari korban, ditemukan sendal yang setelah diendus oleh K9 diduga milik dari pelaku.
Berdasarkan petunjuk tersebut, tim langsung menelusuri lebih dalam lagi, hingga K9 mengarah ke salah satu rumah yang diduga rumah pelaku.
Terduga rumah pelaku ini, hanya berjarak sekira 30 meter dari lokasi korban ditemukan.
"Nah, sendal yang kita temukan tidak jauh dari korban kita sesuaikan ukurannya dengan dengan yang ada di rumah terduga pelaku dan itu sesuai," kata Andri, Jumat (28/10/2022).
Dugaan petugas semakin menguat, lantaran hasil keterangan dari sejumlah saksi, pemilik rumah terduga pelaku sudah pergi pasca kejadian.
"Jadi anak dan istri yang kita duga sebagai pelaku sudah pergi dari perumahan atau lokasi itu," katanya.
Baca juga: Pria yang Tewas di Bagan Pete Diduga Korban Pembunuhan, Polisi Temukan Batu hingga Parang di Lokasi
Berdasarkan hasil olah TKP tersebut, pihaknya masih terus berupaya mencari keberadaan terduga pelaku.
"Kalau memang kuat mengarah ke terduga pelaku, mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa kita amankan," sebutnya.
Kata Andri, sampai saat ini pihaknya belum dapat memastikan motif dari dugaan pembunuhan tersebut.
"Kita belum tahu motifnya, karena sampai saat ini belum kita tangkap pelaku. Tetapi yang jelas ada luka-luka di tubuh korban," tutup Andri.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News