Berita Selebritis
Keluarga Tak Percaya Lesti Kejora dan Rizky Billar Diboikot, Sebut Pihak TV akan Rugi!
Tak disangka pihak keluarga tak percaya kalau Rizky Billar dan Lesti Kejora akan diboikot dari TV.
Penulis: Vira Ramadhani | Editor: Vira Ramadhani
Warganet menyebut Lesti Kejora dan Rizky Billar adalah pasangan yang penuh drama dan kerap mmebuat kehebohan.

Tanggapan KPI
Akhirnya KPI buka suara setelah banyak warganet yang meminta untuk memboikot Lesti Kejora dari TV dan Radio.
“Terimakasih atas dukungan dari publik ke sosial media KPI, dua hari terakhir ini terkait harapan dari publik, masalah publik figur yang beberapa hari ini sedang ramai dibincangkan,” sebut Komisioner KPI Pusat, Nuning Rodiyah.
Namun menurut Nuning Rodiyah imbauan KPI meminta kepada seluruh Lembaga Penyiaran untuk tidak memberikan peluang kepada pelaku KDRT.
“Itu kan harus jelas ya,” kata Nuning Rodiyah.
Jika ada tuntutan dari masyarakat untuk menuntut kedua belah pihak agar diboikot dari layar kaca, maka hal tersebut harus dipertimbangkan lagi.
“Hari ini yang masuk memang 20 ribu lebih komentar kepada KPI,” sebut Nuning Rodiyah.
Menurut Nuning Rodiyah pihaknya akan mempertimbangkan banyak hal ketika mengambil kebijakan.
“Misalnya pertimbangan dari aspirasi publik, yang kedua yaitu pertimbangan yang bersifat regulatif dari UU Penyiaran,” kata Nuning Rodiyah.
Baca juga: Ketakutan Rizky Billar Usai Laporan Kasus KDRT Dicabut Lesti Kejora: Saya Takut Disorot
Jika dirasa penampilan publik figur yang saat ini sedang ramai diperbincangkan meresahkan publik, atau menampikan upaya KDRT, maka KPI akan melakukan evaluasi kepada program televisi tersebut.
Menurut Nuning Rodiyah ada komentar yang memberikan dukungan kepada Lesti Kejora.
Namun ada juga yang memberikan fakta dan juga ada yang berkomentar utnuk menguatkan Lesti Kejora.
“Maka keberpihakan kepda korban itu juga harus menjadi pesan yang kemudian ditampilkan di layar kaca,” kata Nuning Rodiyah.
Bahkan hingga saat ini korban KDRT menurut Nuning Rodiyah perlu dilakukan pendampingan dan penguatan.