Berita Jambi
Meski Angka Inflasi Naik, Pemprov Sebut Intervensi Komoditi Berhasil Kendalikan Inflasi di Jambi
Inflasi di Provinsi Jambi bulan September hasil rilis BPS hari ini Senin (3/10/2022) berada di angka 0,61 persen, atau 8,09 persen inflasi dari tahun
Penulis: Danang Noprianto | Editor: Suci Rahayu PK
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Inflasi di Provinsi Jambi bulan September hasil rilis BPS hari ini Senin (3/10/2022) berada di angka 0,61 persen, atau 8,09 persen inflasi dari tahun ke tahun.
Tentu angka ini lebih tinggi dari bulan Agustus sebesar 7,77 persen.
Kenaikan angka inflasi ini merupakan dampak dari naiknya harga BBM yang menyebabkan naiknya angka Inflasi di seluruh Indonesia.
"Jadi akibat penyesuaian harga BBM ini inflasi di indonesia secara umum naik," kata Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Jambi, Johansyah.
Johansyah menyatakan meskipun angkanya naik, tetapi untuk harga-harga komoditi sudah turun, dan intervensi pemerintah sudah berhasil mengendalikan inflasi.
"Intervensi untuk komoditi yang kita lakukan seperti cabe, bawang itu berhasil, Kita sudah tidak peringkat satu lagi, kita berhasil," ucapnya.
Ia kembali menegaskan bahwa Peringkat Janbi sudah turun jauh, sedangkan kenaikan angka inflasi karena kondisi kenaikan harga BBM.
Baca juga: Ketua Baznas Tebo Disebut Gunakan Kendaraan Dinas Untuk Kepentingan Pribadi
Baca juga: Imbas Laga Ricuh, Lapangan KONI Sungai Penuh Disegel Polisi
"Seluruh Indonesia naik, Jambi juga terrpengaruh tapi kecil," ujarnya.
Terjadi deflasi pada komoditas penting seperti cabai, bawang dan lainnya.
Angka Inflasi 0,61 merupakan akumulasi dari Kota Jambi dengan tingkat inflasi 0,55 persen dan Bungo dengan tingkat inflasi 1,10 persen.
"Ini Karena intevensi cabe di Bungo itu lebih rendah dibandingkan Kota Jambi," ucapnya.
Saat ini Pemprov telah mampu mengendalikan harga komoditi, hanya saja kini harus kembali memikirkan strategi karena harga beras premium masih tinggi. (Tribunjambi.com/Danang Noprianto)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Ketua Baznas Tebo Disebut Gunakan Kendaraan Dinas Untuk Kepentingan Pribadi
Baca juga: Akibat Prank Polisi, Baim Wong Resmi Dilaporkan ke Polres Jakarta Selatan
Baca juga: Jurgen Klopp Akui Tidak Ada Solusi instan Untuk Kesengsaraan Liverpool, Jelang Melawan Rangers