Pasangan Suami Istri di Mandiangin Bertarung Menjadi Kades
Pemilihan Kepala Desa Serentak gelombang I tahun 2022 di Kabupaten Sarolangun semakin seru.
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Pemilihan Kepala Desa Serentak gelombang I tahun 2022 di Kabupaten Sarolangun semakin seru, terdapat pasangan suami istri bersaing untuk menjadi kepala desa.
Kepala Dinas PMD Sarolangun Muliyadi mengatakan, kejadian itu terjadi di wilayah Kecamatan Mandiangin, diduga ada dua orang calon kepala desa (cakades) di dua desa berbeda yang ditetapkan oleh panitia PPS di tingkat desa merupakan pasangan suami istri.
"Ada dua desa, memang Pilkades ini diikuti oleh satu orang laki dan satu orang perempuan. Diduga juga cakades ini suami istri," kata, Muliyadi, Jumat (23/09/2022).
Menurut Mulyadi, hal itu tetap sah secara aturan selama memenuhi segala persyaratan yang telah diatur.
Namun, ia tidak menyebutkan dua desa yang ada di Kecamatan Mandiangin tersebut. Hal itu bisa saja dilakukan supaya menghindari adanya pencalonan kades tunggal yang sesuai aturan tidak boleh dilakukan.
"Sesuai aturan tidak masalah selagi memenuhi syarat, yang jelas untuk pencalonan itu tidak boleh calon tunggal. Bisa jadi, karena yang memutuskan panitia di pps dan di kecamatan, di Kecamatan Mandiangin," katanya.
Muliyadi juga menegaskan agar dalam pelaksanaan Pilkades serentak, panitia baik di tingkat desa, maupun di tingkat kecamatan agar menjaga netralitas yang tinggi serta tidak memihak kepada salah satu calon.
"Netralitas harus dijunjung tinggi karena sangat rentan jika memihak kepada salah satu calon. Untuk dapat 68 ribu yang tersebar di 165 TPS di 57 desa," pungkasnya. (usn)
Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Bantuan Korban Banjir di Sarolangun Terus Disalurkan, Dalam Waktu Dekat Warga akan Terima Bantuan
Baca juga: 57 Desa Sudah Menetapkan Cakades, Dalam Pilkades Serentak Tahun 2022 di Kabupaten Sarolangun
Baca juga: Pilkades Serentak di Tebo Digelar Akhir Tahun Ini, Anggarannya Rp 1,7 Miliar