Berita Selebritis
Satu Perlakuan Aneh Andre Irawan Sampai Roro Fitria Pakai Selang Oksigen: Dia Malah Tertawa
Menurutnya melihat perangai dan pengkhianatan dilakukan Andre Irawan ini sudah tak bisa dimaafkan lagi.
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
Alami Kekerasan Verbal.
Demi ingin cerai dengan Andre Irawan, Roro Fitria sampai menggandeng seoarang psikologis.
Diakui Roro Fitria jika selama ini Andre Irawan telah melakuakn kekerasan secara verbal.
Bahkan Roro Fitria menyebut jika kekerasan itu dilakukan Andre Irawan selama pernikahannya.
"Sepanjang pernikahan, siapapun yang menjadi diri saya tentu tidak terima ya. Makanya saya selama ini saya sabar-sabar, sampai ada alasan yang tak bisa saya tolerir lagi," ungkap Roro Fitria dilansir dari Youtube Cumicumi, Jumat (16/9/2022).
Selain itu, Roro Fitria menduga apa yang dilakukan Andre Irawan itu karena selama pernikahan apa yang diinginkannya tak pernah didapatkan.
"Yang bersangkutan manis di awal, mungkin dia tidak dapat sesuatu yang diinginkan dari saya jadinya dia betindak seperti itu," kata Roro Fitria.
Tak itu saja, Roro Fitria menyebut jika Andre Irawan selalu melakukan kebohongan-kebohongan yang membuatnya tak terima.
"Ada banyak kebohongan yang tak bisa saya beberkan sekarang, Nanti dipersidangan bakal terungkap," katanya.
Kini Roro Fitria berharap proses perceraiannya dengan Andre Irawan bisa segera cepat diselesaikan.
"Semoga proses kedepannya bisa berjalan dengan baik," katanya.

Sementara itu Kuasa Hukum Roro Fitria, Asgar H Sjafri mengaku jika kliennya saat ini mengalami trauma yang sangat luar biasa atas perlakuan dari suaminya, Andre Irawan.
"Saat ini klien kami tak bisa sharing dengan gamblang karena psikologisnya masih terpukul," katanya.
"Bahkan klien kami untuk bertemu saja dengan suaminya takut," tambahnya.
Asgar menyebut jika kini Roro Fitria sudah alami phobia untuk bertemua Andre Irawan.
"Tentu kalau kita temukan dengan suaminya sangat membahayakan. Nanti bakal kita buka semuanya di persidangan,"
Diungkapkannya jika Roro Fitria memang mengalami kekerasan secara verbal.
"Ada kekerasan verbal, sangat meneror Nyai dan keselamatannya juga. Makanya tidak bisa semuanya kami bongkar," jelasnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News