AC Milan
Stefano Pioli Bakal Beri Peran Baru Charles De Ketelaere di AC Milan Dengan Absennya Leao
Pemain baru AC Milan Charles De Ketelaereitu menunjukkan bahwa dia bisa menemukan dirinya bermain lebih dekat ke gawang segera dengan cederanya Leao
TRIBUNJAMBI.COM - Charles De Ketelaere melanjutkan adaptasinya dengan skema taktis AC Milan, dan Stefano Pioli bisa memberinya peran baru di pertandingan mendatang.
Di laga AC Milan Vs Sampdoria, dia berpikir bahwa dia memiliki gol pertamanya musim ini tetapi dianulir setelah tinjauan yang menentukan Olivier Giroud berada dalam posisi offside dalam persiapan.
Rekrutan musim panas AC Milan itu menunjukkan bahwa dia bisa menemukan dirinya bermain lebih dekat ke gawang segera.
Ante Rebic sedang berjuang dengan masalah punggung, Divock Origi melewatkan pertandingan karena masalah otot, dan Zlatan Ibrahimovic tidak akan kembali sebelum 2023.
Di Genoa, Stefano Pioli telah mempelajari formasi dua penyerang dan tidak sulit untuk berhipotesis tipe ini solusi juga di masa depan, mungkin dimulai dari pertandingan melawan Napoli pekan depan.

Melawan Dinamo Zagreb, Leao akan memulai dari posisi awal, dan kemudian beristirahat di pertandingan berikutnya di San Siro melawan Napoli karena skorsing kartu merahnya.
Baca juga: Rafael Leao Kartu Merah, Piolo Bakal Putar Otak Menyusun Starting XI di Laga AC Milan Vs Napoli
Saat itu Origi bisa bergabung dengan Giroud, atau Pioli bisa memajukan De Ketelaere ke posisi second striker.
Pilihan jenis ini tidak akan begitu revolusioner, karena ia akan mempertahankan pengaturan taktis yang sama.
Namun Pioli akan membiarkan pemain Belgia itu beringsut dari garis depan untuk menyerang.
Ini juga merupakan peran yang dilakukan De Ketelaere secara ekstensif di Club Brugge.
Baca juga: Sandro Tonali Teken Kontrak Baru dengan AC Milan hingga 2027, Dapat Gaji Dua Kali Lipat
Leao Diusir Dari Lapangan Setelah Tampil Memukau
Leao tampil sensasional di babak pertama di Stadio Luigi Ferraris, menyiapkan gol pembuka di menit keenam Junior Messias dengan salah satu dari tiga umpan kunci.
Namun, pertandingannya berakhir hanya dua menit memasuki babak kedua ketika ia menerima kartu kuning kedua setelah ia memukul wajah Alex Ferrari saat mencoba melakukan tendangan overhead.
Sampdoria menyamakan kedudukan melalui Filip Djuricic, tetapi Milan memastikan kemenangan keempat dalam enam pertandingan Serie A musim ini ketika Olivier Giroud mencetak gol dari titik penalti setelah Gonzalo Villar melakukan handball di kotak penalti.
Sang juara kini telah memenangkan tiga pertandingan Serie A berturut-turut melawan Sampdoria untuk pertama kalinya sejak September 2016.
Baca juga: Pioli Beri Sinyal Origi Bakal Starter Melawan Sampdoria di Tengah Sengitnya Persaingan di AC Milan