Pembunuhan di Muaro Jambi
Diduga Gegara Jual Kucing, Seorang Pemuda Bunuh Tetangganya Sendiri di Muaro Jambi
Kasus pembunuhan terhadap tetangganya sendiri di Desa Penyengat Olak Kecamatan Jambi Luar Kota ternyata disebabkan oleh kucing.
Penulis: Muzakkir | Editor: Suci Rahayu PK
TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI -- Kasus pembunuhan terhadap tetangganya sendiri di Desa Penyengat Olak Kecamatan Jambi Luar Kota ternyata disebabkan oleh kucing.
Informasi yang dihimpun, korban menitipkan kucing jenis anggora kepada pelaku untuk dijual, namun sampai hari H kejadian, pelaku belum memberikan uang hasil jual kucing itu kepada korban. Padahal korban telah menagih uang tersebut.
"Gara-gara kucing, kabarnyo korban nitip kucing dengan pelaku untuk dijual," kata warga setempat.
Namun demikian, itu hanya selentingan informasi saja, sebab sampai saat ini belum ada pihak berwenang yang membenarkan hal itu.
Kapolres Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja melalui Kasat Reskrim Polres Muaro Jambi AKP Sirlen didampingi Kasi Humas AKP Amradi ketika pers rilis menyebut jika kasus ini masih didalami dan mereka masih melakukan pemeriksaan terhadap tersangka dan saksi-saksi.
"Sekarang masih kita dalami, karena kejadian baru tadi malam," kata AKP Sirlen.
Baca juga: BREAKING NEWS Satu Warga di Desa Penyengat Olak Muaro Jambi Tewas Ditusuk Pemuda Belasan Tahun
Baca juga: Usai Membunuh Tetangganya di Penyengat Olak, Dika Sembunyi di Kota Jambi
Sementara itu, Kepala Desa Penyengat Olak, Rutomi ketika dikonfirmasi membenarkan jika ada warganya yang terlibat perkelahian dan menyebabkan salah satu meninggal dunia. Namun dirinya enggan menyebut apa motifnya.
"Kalau motifnya dak tau," kata Rutomi singkat.
Pantauan dirumah korban, warga ramai berkumpul dan mereka membacakan Yasin dan tahlil. Sementara warga disana masih banyak yang bungkam.
"Kabarnya gara-gara kucing. Tapi dak tau jugo camano ceritonyo," kata warga.
Untuk diketahui, seorang warga Desa Penyengat Rendah Olak Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi tewas usai disabet dengan sebilah celurit oleh tetangganya sendiri.
Korban yakni M Ajibar (22) sementara pelakunya adalah Dika Ardian (18). Mereka merupakan warga Desa Penyengat Rendah namun beda RT.
Informasi yang dihimpun, peristiwa berdarah tersebut terjadi pada Minggu (11/9) sekitar pukul 20.00 wib. Saat itu korban dan pelaku sudah berkomunikasi melalui pesan whatsapp untuk bertemu di suatu tempat.
Baca juga: Cabai Kisaran Rp 34-50 Ribu per Kg di Pasar Angso Duo Baru Kota Jambi
Baca juga: Harga Ayam Broiler Rp 23-30 Ribu per Kg di Pasar Angso Duo Baru Kota Jambi
Tak lama bertemu, pelaku langsung menghujamkan celurit panjang keperut korban Akibar. Akibatnya korban mengalami luka robek dan meninggal dunia. Sementara kakak korban Arisandi mengalami luka robek dibagian kaki.
Korban Arisandi kala itu hendak menolong adiknya, namun dia terinjak senjata tajam pelaku.