Berita Jambi
Jemaah Haji Tanjung Jabung Barat akan Tempati Asrama Haji Sebelum Pulang ke Daerah Asal
Kedatangan jemaah haji Provinsi Jambi yang terdiri dari tiga Kelompok Terbang (KLOTER), yakni KLOTER BTH 10, 11, dan 12 di Kota Jambi, akan berlangsun
Penulis: Danang Noprianto | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kedatangan jemaah haji Provinsi Jambi yang terdiri dari tiga Kelompok Terbang (KLOTER), yakni KLOTER BTH 10, 11, dan 12 di Kota Jambi, akan berlangsung pada tanggal 7 - 9 Agustus 2022.
Rencananya seluruh jamaah haji akan tiba di Provinsi Jambi pada dini hari sekira pukul 01.00 WIB dan langsung pulang ke daerah asal sekira pukul 02.30 WIB, usai mengikuti acara seremonial penyambutan jemaah oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Provinsi Jambi.
Namun hal ini tidak berlaku untuk jemaah haji asal Kabupaten Tanjung Jabung Barat, yang tergabung dalam KLOTER BTH 10. Kabarnya jamaah tersebut tidak akan langsung pulang ke daerah asal, namun harus menunggu beberapa saat dan diharuskan menempati asrama haji.
Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi sekaligus Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Provinsi Jambi, Wahyudi A Wahab membenarkan hal tersebut.
Ia mengatakan bahwa hal tersebut telah sesuai dengan skema yang disusun oleh Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Diperkirakan jamaah haji akan dijemput dan disambut langsung oleh Bupati Tanjung Jabung Barat bersama keluarga jamaah pada pagi hari sekira pukul 09.00 WIB, Minggu (7/8/2022).
“Jadi setelah acara seremonial serah terima jamaah haji dari PPIH Provinsi Jambi kepada PPIH Kabupaten/Kota sekira pukul 02.00 WIB, sudah disetting setelah acara seremonial itu jamaah sudah disiapkan kamar di asrama untuk istirahat, mandi, dan mengganti pakaian khas haji. Kemudian shalat subuh dan sarapan pagi. Setelah sarapan, baru seluruh jamaah pulang ke Tanjab Barat, titik kumpulnya di Tungkal disana ada penyambutan dari Bupati,” jelasnya.
Wahyudi juga menegaskan, pada pemulangan jamaah haji Provinsi Jambi tahun ini tidak dibenarkan adanya penjemputan jemaah secara langsung oleh keluarga yang bertempat di Asrama Haji Embarkasi Antara Jambi.
“Sudah disepakati, pihak keamanan tetap menerapkan SOP bahwa jemaah akan dikembalikan ke pemerintah dan bisa dijemput keluarga di titik kumpul penjemputan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah daerah setempat,” terangnya.
"Gerbang dan jalan menuju asrama akan ditutup oleh pihak keamanan. Jadi diharapkan dengan ini mudah-mudahan situasi pemulangan jemaah haji tahun ini lebih tertib dan lancar,” tambahnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Tonton Video Polisi Asal Jambi Tewas Ditembak di Jakarta, Kondisinya Tragis
Baca juga: Jemaah Haji Provinsi Jambi akan Diberi Antigen Sebelum Kembali ke Daerah Masing-masing
Baca juga: Perdana Roadshow Relaunching Tribunpadang.com, News Director Tribun Network Sambangi Wako Payakumbuh
Baca juga: Fraksi PKB Sampaikan Pandangan Umum Ranperda Pengelolaan Keuangan
Srikandi Ganjar Gelar Kelas Kecantikan Bareng Perempuan Milenial Jambi |
![]() |
---|
Ini Pentingnya Keterwakilan Perempuan di Legislatif Menurut Aktivis Perempuan Jambi Wenny Ira |
![]() |
---|
Penumpang Pesawat Bandara Sultan Thaha Jambi Meningkat Selama Periode Januari-Mei 2023 |
![]() |
---|
Pedagang Pasar Induk Paal 10 Jambi Keluhkan Macet di Terminal Barang Karena Truk Batubara |
![]() |
---|
Daya Tampung SMA SMK Negeri di Jambi Capai 51.176 Peserta Didik |
![]() |
---|