72 Jam Operasi, Bayi Kembar Siam Menyatu di Kepala dan Otak Asal Brazil Dipisahkan

- 27 jam melakukan operasi, ahli bedah London dan Rio de Janeiro yang berkoordinasi menggunakan headset VR, berhasil melakukan operasi bayi kembar sia

Editor: Suci Rahayu PK
Gemini Untwined
Kembar siam asal Brazil, Arthur dan Bernardo Lima bersama kedua orang tua dan dokter bedah Noor ul Owase Jeelani. Kedua bayi kembar siam ini dapat dipisahkan dalam operasi kompleks pada Senin (1/8/2022) di Rio de Janeiro, Brazil. 

Si kembar menjalani tujuh operasi, yang melibatkan lebih dari 27 jam waktu operasi dengan waktu istirahat 15 menit saja.

Jeelani mengaku sangat lelah seusai operasi dilakukan.

Operasi tersebut juga dilaporkan rumit karena jaringan parut dari operasi sebelumnya.

Namun, tim ahli dan medis terbukti berhasil melakukan operasi pada Bernardo dan Arthur Lima.

Operasi yang dilakukan pada kedua bayi tersbut didampingi hampir 100 staf medis.

Jeelani mengatakan setelah operasi 27 jam, merasa senang sekaligus lega melihat keluarga bayi sangat bahagia.

Kini Bernardo dan Arthur Lima dapat saling menatap wajah masing-masing, setelah melalui sembilan operasi sebelumya.

”Ada banyak air mata dan pelukan. Sungguh luar biasa bisa membantu mereka dalam perjalanan ini," kata Jeelani.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bayi Kembar Siam Asal Brazil Berhasil Dipisahkan, Operasi dengan Bantuan Virtual Reality, 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Update Harga Sawit di Tanjab Timur, Harga di Petani Masih Sama

Baca juga: Pantau Harga Bahan Pokok di Pasar Angso Duo Jambi, Zulkifli Hasan: Harga Aman

Update Keracunan di Tebo, Pasien Bertambah Jadi 154 Orang

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved