DPRD Provinsi Jambi
Gelar RDP, Edi Purwanto Pertanyakan Kemanfaatan Adanya Petrochina di Jambi
Ketua DPRD Provinsi Jambi memimpin Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama dengan Petrochina International Jabung wilayah kerja blok Jabung Psc di Provins
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Suci Rahayu PK
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Ketua DPRD Provinsi Jambi memimpin Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama dengan Petrochina International Jabung wilayah kerja blok Jabung Psc di Provinsi Jambi, Senin (1/8).
Rapat dengar pendapat ini melihat sejauh mana kemanfaatan hadirnya Petrochina di Provinsi Jambi.
Edi Purwanto menerangkan bahwa ada dua wilayah kerja Petrochina yakni di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Namun, dikatakan oleh Edi Purwanto bahwa dua wilayah ini pula yang diketahui indeks pembangunan terendah di Provinsi Jambi.
"Kita ingin mendengar sejauh mana kemanfaatan kehadiran Petrochina ini di Jambi dengan wilayah kerja dua blok yakni di Tanjab Barat dan Tanjab Timur. Tapi Indeks pembangunan terendah, sementara perusahaan besar ini ada di sana, kok bisa, ini yang kita bahas,"ungkapnya.
Lebih lanjut Edi Purwanto menerangkan bahwa ada yang paling menonjol permasalahan di Kabupaten Tanjab Timur misalnya.
Pada harga TBS ketika mengalami kenaikan yang signifikan bisa mencapai Rp3500 perkilo gram terjadi di Jambi, namun harga ini tidak dirasakan oleh masyarakat Tanjab Timur.
"Ini karena akses jalannya yang rusak sehingga memang memakan biaya besar dalam operasionalnya. Nah yang begini harus kita diskusikan sehingga ada peran perusahaan untuk bisa membantu ini,"pungkasnya. (Tribunjambi.com/Samsul Bahri)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: BPS Provinsi Jambi Sampaikan Informasi Soal Kemiskinan
Baca juga: DPRD Jambi Gelar RDP Bareng Petrochina, Edi Purwanto: Sejauh Mana Kemanfaatan Petrochina di Jambi
Baca juga: Sekda Jambi Sebut Silpa ABBD Bukan Rp 727 Miliar, Sudah Digunakan Hanya Tersisa Rp249 Miliar