Femalenial
Dosen Muda di Jambi Ini Dedikasikan Hidupnya untuk Dunia Pendidikan
Kata cantik, muda, cerdas dan berdedikasi sepertinya layak kita sematkan kepada Firstly Mardhatillah Dosen Prodi PIAUD Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kata cantik, muda, cerdas dan berdedikasi sepertinya layak kita sematkan kepada Firstly Mardhatillah Dosen Prodi PIAUD Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi ini.
Firstly Mardhatillah sendiri memang mendedikasikan hidupnya untuk dunia pendidikan, itulah kenapa dia tidak segan berbuat lebih untuk institusi nya walaupun belum menjadi dosen tetap.
"Jadi dosen itu cita-cita saya bang," ujarnya membuka percakapan kepada Tribunjambi.com Jumat (23/7/2022).
Untuk mewujudkan cita-citanya menjadi dosen, wanita lulusan Pendidikan Seni Budaya Program Pascasarjana Universitas Negeri Padang ini sampai rela meninggalkan orang tuanya yang berada di lubuk Linggau, Sumatera Selatan.
Dalam menjalankan profesinya wanita yang masih hidup sendiri ini sangat piawai dalam mengejawantahkan ide rektor UIN dalam melakukan Transintegrasi ilmu di kampus biru ini.
Firstly sendiri memiliki ide yang bisa di katakan cukup cemerlang dalam proses Transintegrasi ilmu ini.
Mahasiswa PIAUD UIN Sutha Jambi yang telah memiliki kemampuan mengajar anak PAUD berbasis ilmu agama Islam di combine dengan kemampuan dunia digital.
Mahasiswanya pun di wajibkan untuk dekat dengan dunia digital khususnya sosial media, itulah kenapa untuk setiap pembuatan prakarya di mata kuliah yang dia asuh harus ada Vido proses pembuatan yang di posting di sosial media.
Tidak hanya itu, Firstly yang telah menjalin kerjasama dengan Tribun Jambi rutin mengirim mahasiswanya untuk tempik di progran-progran digital Tribun Jambi.
Hal ini di lakukanya untuk menumbuhkan soft skill pada mahasiswa dia.
"Berani tampil, berani bicara di depan umum sangat penting sekali untuk mahasiswa PIAUD yang kedepanya akan menjadi pendidik di masyarakat," ujarnya.
Tidak hanya pandai menumbuhkan bakat mahasiswanya, Wanita yang masih setia melajang ini juga sering membuat berbagai event yang melibatkan mahasiswa.
Di akhir tahun ajaran dia tak lupa membuat pameran yang menampilkan berbagai karya mahasiswanya.
Tidak hanya fokus mengajar, Firstly juga terlibat aktif dalam Sanggar Contemporary Art.
Sanggar ini merupakan wadah untuk menyalurkan bakat serta kemampuan yang ada dalam diri lewat bidang seni, olahraga,IT dan Agama.
Dengan bergabungnya Firstly semakin leluasa mengembangkan bakat dan kemampuan mahasiswa UIN untuk siap terjun ke masyarakat.
Padatnya kegiatan dosen mudah ini tentunya membutuhkan manajemen waktu yang baik dan juga pengorbanan hang tidak sedikit.
Menurut Firstly dalam menjalankan aktifitasnya tersebut tidak lah susah asal ada kemauan dan rasa cinta.
"Jika kita telah mencintai sesuatu, maka seberat apapun beban kerja akan terasa menyenangkan," ujarnya.
Lebih lanjut Firstly mengatakan jika kita tidak mencintai pekerjaan kita, maka semenyenangkan apapun pekerjaan kita makan akan terasa berat. Maka penting sekali untuk kita bisa mencintai suatu pekerjaan.
Setelah itu, diapun juga piawai dalam menyelami dunia mahasiswa, bagi Firstly komunikasi dua arah dan dapat menempatkan posisi sebagai teman pada mahasiswa merupakan salah satu faktor agar bisa menggerakkan mahasiswa dan menumbuhkan kemampuan mereka.
"Sebagai seorang dosen, kita tidak harus di segani, tapi tumbuhkan lah rasa cinta anak-anak kepada kita,' katanya.
"Jika rasa cinta itu sudah tumbuh, maka akan terjalin kedekatan emosional yang membuat kita semakin mudah untuk mengarahkan anak-anak,' tambahnya.
Untuk menumbuhkan itu Firstly tidak segan untuk berkomunikasi secara individu kepada mahasiswanya, bahkan tidak hanya di dalam kelas pada saat mata kuliah berlangsung.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Tonton Video Polisi Asal Jambi Tewas Ditembak di Jakarta, Kondisinya Tragis
Baca juga: Dokter Paru Jambi Sampaikan Fungsi Paru Sesungguhnya Secara Singkat
Baca juga: Update Penembakan Istri Anggota TNI, Diduga Ada Cinta Segitiga, Kopda M Hilang
Baca juga: Hati-hati! Lampu Lalu Lintas di Simpang Asrama Haji Kota Jambi Nyaris Putus