Tottenham Hotspur
Tottenham Hotspur Teken Pemain Keenam, Djed Spence Masuk Skuad Antonio Conte dari Middlesbrough
Tottenham Hotspur mengumumkan penandatanganan Djed Spence dari Middlesbrough, teken kontrak hingga lima tahun untuk gabung skuad Antnio Conte.
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
TRIBUNJAMBI.COM - Akhirnya, Tottenham Hotspur telah mengumumkan penandatanganan Djed Spence dari Middlesbrough, teken kontrak hingga lima tahun untuk gabung skuad Antonio Conte.
Pemain belakang berusia 21 tahun itu menjadi akuisisi keenam Lilywhites musim panas ini.
Sebelumnya, The Lilywhites telah mendatangkan Fraser Forster, Yves Bissouma, Ivan Perisic, Richarlison, dan Clement Lenglet.
Djed Spence menghabiskan musim 2021-2022 dengan status pinjaman di Nottingham Forest.
Selama periode itu, dia telah memainkan peran integral dalam membantu Tricky Trees mencapai promosi ke Liga Premier Inggris musim depan.
Selama bermain dengan Nottingham Forest, Djed Spence mencatatkan tiga gol dan lima assist dalam 46 pertandingan untuk tim asuhan Steve Cooper.
Mereka juga berhasil mencapai perempat final Piala FA dan sukses mengalahkan Arsenal, sebelum kalah dari Liverpool.
Pemain internasional Inggris U-21 adalah produk akademi Fulham sebelum menandatangani kontrak dengan Middlesbrough pada 2018.
Di sana, dia mencetak dua gol dalam 70 penampilan untuk klub Championship.
Baca juga: Harry Kane Yakin Tottenham Bisa Raih Gelar Dengan Tambahan Pemain di Skuad Antonio Conte
Baca juga: Tottenham Hotspur Akan Teken Pemain Keenam untuk Skuad Antonio Conte, Djed Spence dari Middlesbrough
Eksploitasi Djed Spence juga membuatnya dihargai dengan tempat di Tim Kejuaraan EFL Musim Ini dan Tim Kejuaraan PFA Tahun Ini untuk kampanye 2021-2022.
Kini, klub London, Tottenham Hotspur telah mengonfirmasi bahwa Djed Spence telah menandatangani kontrak lima tahun hingga musim panas 2027.
Padahal, sebelumnya klub London Utara itu berjuang untuk menemukan kesepakatan dengan Boro.
Dengan Fabio Paratici fokus pada target di tempat lain, ketua Spurs, Daniel Levy mempelopori negosiasi dengan tim Chris Wilder.