Pemilihan Presiden 2024
Ganjar Pranowo Bakal Kalah Jika Tak Diusung PDI-P di Pemilihan Presiden, Ini Alasannya
Sejumlah pihak menilai kans Ganjar Pranowo untuk menang di Pemilihan Presiden jika tidak diusung PDI-P sangat kecil.
TRIBUNJAMBI.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo disebut bakal maju di Pemilihan Presiden 2024 menjadi calon presiden.
Apalagi, sejumlah lembaga survei mengeluarkan hasil kalau elektabilitas Ganjar Pranowo selalu tinggi dari kandidat bakal calon presiden.
Namun, Ganjar Pranowo yang merupakan kader PDI-P belum diputuskan akan diusung PDI-P atau partai politik manapun.
PDI-P akan mengusung calon presiden ditentukan oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.
Sejauh ini, Megawati Soekarnoputri belum memutusukan akan memilih Ganjar Pranowo ataupun Puan Maharani yang juga merupakan kader potensial PDI-P.
Sejumlah pihak menilai kans Ganjar Pranowo untuk menang di Pemilihan Presiden jika tidak diusung PDI-P sangat kecil.
Ganjar Pranowo dinilai tidak akan berhasil bila maju menjadi calon presiden tanpa PDI-P.
Elite PDI-P mengatakan, Ganjar Pranowo bahkan tidak mungkin akan menang di Jawa Tengah jika tidak diusung PDI-P.
Menurut Pangi Syarwi Chaniago Founder Voxpol Center Research and Consulting, apa yang 'diramalkan' elite PDI-P tentang Ganjar Pranowo bisa saja terjadi.
"Saya agak berani mengatakan Ganjar bisa kalah, karena akan terjadi pelemahan di Jawa Tengah," katanya di program talkshow Overview Tribunnews, Kamis (14/7/2022).
Pangi Syarwi Chaniago bilang, Jawa Tengah merupakan basis pemilih terbesar PDI-P.
"Misal Ganjar tidak diusung PDI-P, di Jawa Tengah basis strong voternya, lumbung elektoral Ganjar agak sedikit terganggu," katanya lagi.
Dijelaskan Pangi Syarwi Chaniago, tingkat partisan di Jawa Tengah sangat besar mencapai 12 persen.
"Tidak heran jika di Jawa Tengah itu, siapapun yang diusung PDI-P itu jadi. Fiturnya bukan kandidat," ujarnya.
Ini terbukti saat Ganjar Pranowo maju sebagai calon Gubernur Jawa Tengah.