Kasus Pernikahan Sesama Jenis
Update Pernikahan Sesama Jenis, Ibu Erayani Salahkan Keluarga Korban Nikahkan Wanita dengan Wanita
Berikut ini keterangan Suryani, ibunda Erayani, terkait pernikahan sesama jenis di Jambi. Suryani didampingi pengacara, melakukan konfrensi pers
Penulis: Aryo Tondang | Editor: Suang Sitanggang
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Berikut ini keterangan Suryani, ibunda Erayani, terkait pernikahan sesama jenis di Jambi.
Suryani didampingi pengacara, melakukan konfrensi pers terkait tudingan yang dilakukan keluarga NA alias Mawar, Jumat (8/7/2022) sore,
Erayani menikahi mawar pada Juli 2021 lalu. Keduanya merupakan perempuan.
Untuk bisa menikah, Erayani lakukan penipuan identitas termasuk dan jenis kelamin. Dia ngaku laki-laki padahal nyatanya seorang perempuan.
Pada jumpa pers, Suryani menyalahkan keluarga NA atas terjadinya pernikahan sesama jenis tersebut.
"Waktu nikah tidak ada identitas. Itu salah keluarga ibu (orangtua Mawar), mengapa mau menikahkan tidak ada identitas," ucapnya.
Dia menyebut tidak tahu menahu proses terjadinya pernikahan itu. "Kami tidak tahu itu menikah. Dak nian, sumpah demi Allah," ungkap Suryani.
Kemudian dia juga membuat tanggapan soal penyekapan yang terjadi pada NA selama empat bulan di Lahat.
Baca juga: Pengakuan Ibu Kandung Erayani, Mawar Tidak Protes Dikenalkan Sebagai Teman Bukan Istri
Baca juga: Pernikahan Sesama Jenis, Ternyata Erayani Beli Jas Dokter di Kota Jambi Demi Prawedding
Pengakuan Suryani, NA tidak dikurung. Bahkan NA pergi jalan-jalan ke mal, karaoke, dan yang lainnya.
Suryani menyebut mengenal NA saat di Lahat, saat bertemu di rumah ibu angkat Erayani.
Saat itu NA dikenalkan oleh Erayani alias Rara alias Ahnaf Arrafif sebagai teman dari Jambi.
"Mak, kenalkan, ini kawan Rara dari Jambi," ucap Suryani mengulangi ucapan Erayani saat mengenalkan.
Saat itu, tambahnya, dia berguyon kepada Erayani supaya mencari laki-laki atau suami.
"Biar mama ini dapat menantu, dapat cucu, mumpung mama masih sehat," ucapnya.
Ucapan itu disampaikannya di hadapan NA. "Ada NA saat itu," ungkapnya.
Hal ini dia sampaikan untuk menyangkal soal pengakuan Mawar yang tidak mengetahui bahwa yang nikahinya adalah seorang perempuan.
Terkait dengan pernikahan sesama jenis, dia mengaku mengetahuinya dari keluarga Mawar.
Selama di Lahat, dia mengatakan, selama 1,5 bulan Erayani bersama dengan Erayani. Mereka tidak mendengar cekcok.
Baca juga: Terungkap Alasan Mawar Jatuh Cinta Pada Erayani hingga Terjebak Pernikahan Sesama Jenis
"Nggak ada protes dia (NA) kepada kami," jelasnya. Lalu, pengakuan Suryani, tidak pernah juga NA mengaku sebagai menantu kepadanya.
Pengakuan Pihak Mawar
Pernyataan Suryani berbanding terbalik dengan yang sebelumnya diungkapkan oleh pihak Mawar.
Kepada Tribun, ibunda Mawar mengatakan pernikahan terjadi karena Erayani saat itu mengaku sebagai laki-laki.
Pernikahan itu juga dilakukan karena saat itu didesak oleh Erayani pada sore dan meminta pernikahan pada malam hari.
Erayani juga dalam persidangan mengaku bahwa sejak awal mengaku laki-laki kepada Mawar dan keluarga istrinya itu.
Selanjutnya, pengakuan Mawar, dia juga tidak dibebaskan selama berada di Lahat.
Dia hanya bisa di dalam rumah. Ada kalanya dikunci di kamar saat Erayani yang dia kenal dengan nama Ahnaf itu pergi ke luar.
Kemudian pengakuan Ibunda Mawar, saat mencecar identitas kepada menantu itu, Erayani selalu mengaku dokumennya masih dalam pengurusan.
Bahkan karena sudah lama tidak mampu tunjukkan identitasnya, dia akhirnya membawa sejumlah tokoh setempat menggerebek tempat Erayani.
Baca juga: MISTERI Isi Ponsel Erayani Pria Jadi-jadian yang Menikah Sesama Jenis di Jambi
Di musala yang ada di sana, kembali Erayani mengaku laki-laki, dan identitas masih dalam pengurusan, segera dikirimkan ke Jambi.
Keesokan harinya setelah penggerebekan itu, dia membawa NA kabur dari Jambi naik mobil rental.
Hal lain yang diungkap Ibunda Mawar adalah Erayani selalu mengaku kedua orangtuanya sudah meninggal dunia.
Selanjutnya pengakuan Mawar, soal mengetahui identitas asli Erayani, itu terjadi saat sudah dibawa ke kantor polisi.
Sebelum dilakukan pemeriksaan fisik di Polresta Jambi, Erayani menghampiri dia, dan mengakui kalau dirinya laki-laki.
Pemeriksaan fisik disaksikan juga oleh ibunda Mawar, dan melihat langsung sosok Ahnaf ternyata perempuan tulen.
Baca juga: Klarifikasi Lengkap Mawar Korban Erayani Pada Kasus Pernikahan Sesama Jenis di Jambi
Baca juga: Klarifikasi Ibu dari Korban Pernikahan Sesama Jenis: Anak Saya Bukan Lesbian
Baca juga: Pernikahan Sesama Jenis, Mawar Ungkap Kondisinya Selama Jadi Istri Erayani Pria Jadi-jadian