Berita Jambi
Ini Jawaban Pihak Panitia Soal Hasil Seleksi Perpani Jambi
Seleksi Atlet panahan yang akan dipersiapkan untuk seleksi PPLP Provinsi Jambi dilaksanakan oleh Pengurus Provinsi (Pengprov) Perpani (Persatuan Panah
Penulis: Danang Noprianto | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Seleksi Atlet panahan yang akan dipersiapkan untuk seleksi PPLP Provinsi Jambi dilaksanakan oleh Pengurus Provinsi (Pengprov) Perpani (Persatuan Panahan Indonesia) Jambi.
Panitia Seleksi melakukan tes keahlian pada 4-5 Juni untuk menentukan atlet yang akan dibawa pada seleksi PPLP 9-12 Juni.
Keputusan Hasil seleksi tersebut telah disampaikan oleh Panitia pada Rabu (8/6/2022) lalu dan menimbulkan pertanyaan terutama di nomor Recurve putri dimana Saskya yang mendapatkan total skor tertigga yaitu 471 justru tidak lolos seleksi.
Menanggapi hal ini, Ketua Pelakaana Seleksi, Gusnadi mengatakan dirinya sebagai ketua pelaksana ditunjuk oleh pengprov agar tes tersebut dapat berjalan adil dan transparan.
Namun terkait hasil seleksi dirinya menyerahkan semuanya ke tim pelatih atau tim yang menilai para atlet, dirinya hanya memastikan seleksi berjalan dengan baik.
"Mengenai rekrutmen dan administasinya itu pelatih yang buatnya, Data datanya itu kami serahkan ke pelatihnya," ujarnya, Jumat (10/6/2022).
Ia sebagai pelaksana sudah melaksanakan, kemudian hasil hasilnya sudah diserahkan kepada pelatih dan pihak dispora.
"Kalau masalah nilai memang secara skor salah mereka, tapi itukan tanggung kawab mereka, apa alasannya kan mereka yang lebih tau, kebutuhan timnya seperti apa," jelasnya.
Sementara itu berdasarkan keterangan Ida, Orang tua Saskya dirinya sudah sempat bertanya kepada panitia terutama wasit atas nama Adi.
Adi menjelaskan bahwa keputusan panitia berdasarkan tingkatan sekolah Saskya, yang saat ini berada di kelas 1 SMA, yang mana PPLP nanti akan dimulai pada semester depan atau tahun depan yang artinya Saskya berada di kelas 2 SMA.
Hal ini menyebabkan pembinaan Saskya di PPLP hanya bisa selama satu tahun dan jangka pendek, sedangkan diharapkan atlet yang masuk PPLP bisa dalam jangka panjang.
Atas dasar alasan ini panitia memilih Nabila yang saat ini berada di kelas 3 SMP.
Selain itu Menanggapi dari pemilihan atlet PPLP yang lolos dari atlet Recurve Putri atas nama Saskya berikut alasannya.
"Saskya dalam penilaian kami dari segi teknik masih kurang dibanding dengan atlet Junior peringkat 3. Saskya juga sudah kelas 2 SMA dan waktu di pembinaan di PPLP sangat pendek. Dan juga dengan peralatan : Saskya memakai alat recurve dengan nilai 471 dan Nabila dengan alat standar bow dengan nilai 411," jelasnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Atlet Panahan Dapat Skor Tinggi Tapi Tak Lolos Seleksi, Perpani Jambi Serahkan ke Panitia Seleksi
Baca juga: Atletnya Gagal Lolos Seleksi PPLP Provinsi Jambi, Pelatih Saskya: Perpani Cukup Aneh
Baca juga: Dapat Nilai Skor Tinggi, Atlet Panahan Ini Malah Gagal Lolos Ikut Seleksi PPLP Provinsi Jambi