Pemilihan Presiden 2024

Anies dan Ridwan Kamil Masuk Radar, Parta Nasdem Sebut Belum Ada Komunikasi Serius

Ahmad Ali bilang, pihaknya masih menunggu usulan dari masyarakat dan kader partai di daerah.

Editor: Rahimin
KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

TRIBUNJAMBI.COM  - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masuk radar Partai Nasdem untuk Pemilihan Presiden 2024.

Namun, Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali bilang, pihaknya belum menjalin komunikasi serius dengan keduanya.

Ahmad Ali bilang, pihaknya masih menunggu usulan dari masyarakat dan kader partai di daerah.

“Kita belum membangun komunikasi secara intens dengan figur-figur itu karena nanti kita akan mendengarkan aspirasi dari kelompok bawah, dari struktur partai,” katanya, Selasa (17/5/2022).

Ahmadi Ali  tidak menyangkal kemungkinan jika dua nama itu diusung sebagai kandidat pasangan calon dalam menghadapi Pilpres 2024.

Baca juga: Nasdem: Capres Rekomendasi Surya Paloh Berpotensi Menang di Pilpres 2024 

Menurutnya, jika Anies Basweedan dan Ridwan Kamil dimajukan dalam Pemilihan Presiden 2024, Partai Nasdem pasti akan melakukan komunikasi lebih dahulu.

Untuk saat ini, belum ada tokoh tertentu yang dijagokan Partai Nasdem.

“Yang mau saya katakan sampai hari ini belum ada putra mahkota yang disiapkan di kantong Surya Paloh untuk pencalonan capres ini,” katanya.

Ahmad Ali menjelaskan, pihaknya tidak mau terburu-buru untuk menentukan tokoh yang akan diusung guna menghadapi Pemilihan Presiden 2024.

Sebab, Partai Nasdem perlu membangun koalisi lebih dulu.

“Nanti (capres) menjadi satu yang didiskusikan figurnya misal a,b, dan c, sepakat siapa nih, bentuk koalisi, terus (calon) presidennya siapa nih, baru kita umumkan bersama-sama,” pungkas Ahmad Ali.

Awal tahun lalu, Ahmad Ali sempat menyampaikan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil dua tokoh yang masuk dalam radar Partai Nasdem untuk menghadapi kontestasi Pilpres 2024.

Mereka dinilai punya potensi sehingga publik atau warganet menginginkan keduanya berpasangan.

Partai Nasdem tak jadi melaksanakan konvensi untuk menjaring tokoh-tokoh yang berminat menjadi capres dan cawapres dalam Pilpres 2024.

Untuk gantinya, Partai Nasdem bakal menggelar Rakernas 15-17 Juni mendatang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Baca juga: Jenderal Andika Masuk Radar Partai Nasdem Sebagai Calon Presiden, Pengamat Beri Alasan

Baca juga: Nama-nama Tokoh Masuk Bursa Capres dari Partai Nasdem, Siapakah Yang Akan Dipilih?

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved