Ramadan 2022 di Jambi
Ini Penjelasan Kemenag Tebo Soal Berhias Pada Bulan Puasa
Bulan suci Ramadan bulan yang penuh barokah. Namun demikian ada hal yang diajurkan adapula yang tidak diajurakan selama puasa Ramadan.
Penulis: Sopianto | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM,MUARA TEBO- Bulan suci Ramadan bulan yang penuh barokah. Namun demikian ada hal yang diajurkan adapula yang tidak diajurakan selama puasa Ramadan.
Salah satunya berhias di depan suami pada saat bulan Ramadan itu diajurkan dan tidak membatalkan puasa.
Namun tidak dianjurkan berhias berlebihan ketika keluar rumah pada saat bulan suci Ramadan. Dikhawatirkan akan mengundang syahwat orang lain.
Sehingga perbuatan yang dibuat menjadi dosa bagi yang melihatnya.
Kasi Bimas Kementerian Agama Tebo Lukman Hakim mengatakan, banyak orang yang bekerja di kantoran, perusahan boleh berhias namun tidak berlebihan.
"Sebaik-baik kita itu, adalah yang sedang-sedang," katanya.
Baca juga: Aktivitas Wali Kota Jambi Syarif Fasha saat Puasa Ramadan, Mulai Air Panas hingga Mi Celor
Dikatakan Lukman, jadi hukumnya boleh mubah. Mubah dalam artinya tidak bermaksud untuk mempengaruhi orang lain. Tidak ingin membangkitkan syahwat orang.
"Bahwa itu sekedar rutinitas, bahwa kita ingin bekerja, ingin tampil lebih segar dan lebih baik,tidak menjadi fitnah," terangnya.
Menurutnya, penampilan kurang rapi juga tidak bagus dipandang. Pakai pewangi sekedar saja jangan sampai menyengat.(Tribunjambi.com/Sopianto)
Baca juga: Doa Ini yang Diharapkan Syahrini Dapat Terkabul Dibulan Suci Ramadan
Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News