Mutiara Ramadan

'Ramadanku' oleh H Muhammad Bafadhal Analis Kebijakan Ahli Muda Kanwil Kemenag Provinsi Jambi

Bulan Ramadan tiba dan disambut dengan kegembiraan dan gegap gempita umat Islam di seantero pelosok dunia, tak hanya di Indonesia tetapi juga di berba

Penulis: tribunjambi | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
ist
H Muhammad Bafadhal Analis Kebijakan Ahli Muda Kanwil Kemenag Provinsi Jambi 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Bulan Ramadan tiba dan disambut dengan kegembiraan dan gegap gempita umat Islam di seantero pelosok dunia, tak hanya di Indonesia tetapi juga di berbagai negara muslim lainnya.

Rasa-rasanya sungguh amat pantas jika umat Islam menyambut bulan Ramadhan dengan penuh kegembiraan, karena banyaknya keistimewaan yang terdapat pada bulan ini. Inilah kiranya yang memotivasi umat Islam berlomba-lomba meningkatkan ibadahnya demi menggapai keberkahan bulan Ramadan.

Bulan Ramadan menjadi bulan yang istimewa jika dibandingkan dengan bulan yang lain dalam sistem penanggalan Hijriyah, terutama karena bulan ini merupakan momen dimana Allah SWT menurunkan ayat Alquran untuk pertama kalinya sebagaimana dijelaskan dalam Surat Al Baqarah ayat 185.

Dalam ayat tersebut, Allah SWT menerangkan bahwa turunnya Alquran bertujuan sebagai petunjuk bagi manusia serta menjadi pembeda antara yang benar dengan batil.

Keistimewaan Ramadan yang selanjutnya adalah terbukanya pintu surga selebar-lebarnya dan disisi lain, Allah juga memerintahkan malaikat untuk menutup pintu neraka. Ramadan juga dipenuhi dengan turunnya berkah dan ampunan dari Allah SWT kepada umat nabi besar Muhammad SAW.

Dalam sebuah Riwayat, Rasulullah SAW menegaskan janji Allah bahwa seorang muslim yang berpuasa semata-mata karena keimanannya kepada Allah, punya kesempatan untuk memperoleh pengampunan atas segala dosa.

Pelajaran penting dalam Ramadan adalah melatih umat Islam untuk belajar bersabar. Bersabar tidak hanya dalam hal menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menahan diri dari segala godaan dan hawa nafsu.

Momentum bulan Ramadan seharusnya menjadikan umat Islam lebih baik dalam meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dan membebaskan diri dari beragam penyakit hati.

Namun pada akhirnya, semua itu akan kembali kepada diri dan individu masing-masing kita.

Akankah kita termasuk ke dalam golongan orang-orang yang mampu memetik hikmah dari kedatangan bulan penuh berkah ini.

Ataukah kita termasuk ke dalam golongan orang-orang yang merugi karena lalai dan tidak memanfaatkan kesempatan datangnya bulan suci kali ini.

Semoga kita termasuk orang-orang yang dapat memperoleh hikmah dari Ramadan kali ini.

Ramadanku.. Engkau ku tunggu dalam setiap perputaran waktu... Rindu padamu memenuhi kalbuku...

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: BBM di Tebo Langka, Bupati Sebut Sudah Sampaikan ke Gubernur Jambi

Baca juga: Mutiara Ramadan: Manfaat Salat Tarawih Setiap Hari oleh KH Basri S Ag M Si Ketua KPUD Tebo

Baca juga: Ini Aturan Jam Kerja ASN di Tanjabtim Selama Ramadan

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved