Crazy Rich Bandung Tersangka
DAFTAR Aset Doni Salmanan Yang Disita, Ada 4 Pasang Sepatu dan Topi, Serta Baju Mahal
Doni Salmanan, crazy rich Bandung ini menjadi tersangka kasus dugaan penipuan investasi skema opsi biner melalui aplikasi Quotex, Doni Salmanan.
TRIBUNJAMBI.COM - Pihal Bareskrim Polri sudah menyita aset-asaet milik Doni Salmanan.
Doni Salmanan, crazy rich Bandung ini menjadi tersangka kasus dugaan penipuan investasi skema opsi biner melalui aplikasi Quotex, Doni Salmanan.
Menurut Kasubdit I Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Kombes Pol Reinhard Hutagaol, aset yang disita berupa mobil hingga rumah mewah di daerah Bandung, Jawa Barat.
"Sudah (disita), ada di Bareskrim sekarang sudah diturunkan," katanya, kepada wartawan, Senin (14/3/2022).
Dijelaskan Kombes Pol Reinhard Hutagaol, aset Doni Salmanan yang disita polisi berupa dua rumah yang berada di Bandung, Jawa Barat.
Berikut daftar aset Doni Salmanan yang disita.
Ada juga mobil Porsche 911 Carrera 4S, Toyota Fortuner dan 2 Honda CRV.
Beberapa superbike milik Doni seperti BMW S1000 RR dan Ducati Superleggera V4.
"2 unit kendaraan Kawasaki Ninja, 1 unit kendaraan motor BMW, satu unit kendaraan bermotor Ducati Superleggera. 5 unit motor Yamaha Gear, 1 unit kendaraan bermotor KTM, dan ada satu unit kendaraan MSI," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko.
Selain itu, Polisi juga menyita sejumlah pakaian hingga jam tangan mahal milik Doni Salmanan.

"4 pasang sepatu yang nilainya juga tinggi. 1 jam tangan merk Hermes, 11 baju yang masuk kategori barang mahal, celana yang masuk kategori barang mahal, topi juga barang mahal, tas barang mahal juga," ujarnya.
Selain itu. polisi juga menyita laptop jenis Macbook Pro, 3 buah CPU, serta 20 buku terkait trading milik Doni.
"Kemudian ada satu buku tabungan atas nama DS, ada juga 2 buah buku tabungan atas nama DNF, kemudian ada satu buah kartu debet," jelas Gatot.
Jika ditotal, aset-aset milik Doni Salmanan yang telah disita kepolisian nilainya mencapai Rp 60 miliar.
Nominal ini diperkirakan masih terus bertambah seiring pelacakan aliran dana yang masih dilakukan kepolisian.