Terduga Teroris Ditangkap
Dokter Sunardi Tewas Ditembak Densus, Polri: Sudah Cukup Bukti Jadikannya Tersangka
Dokter Sunardi ditembak mati anggota Densus 88 Antiteror Polri setelah melawan petugas.
TRIBUNJAMBI.COM - Dokter Sunardi sudah ditetapkan menjadi tersangka dugaan kasus tindak pidana terorisme terkait jaringan Jamaah Islamiah (JI).
Pihak Kepolisian RI memastikan memiliki alat bukti yang cukup untuk menetapkan Dokter Sunardi menjadi tersangka.
Dokter Sunardi ditembak mati oleh tim Densus 88 Antiteror Polri di jalan Bekonang, Sukoharjo, Jawa Tengah Rabu 9 Maret 2023 sekitar pukul 21.15 WIB.
Dokter Sunardi ditembak mati anggota Densus 88 Antiteror Polri setelah melawan petugas.
"Bukti sudah cukup untuk menetapkan tersangka, dimana bukti-bukti tersebut adalah kegiatan-kegiatan aksi terorisme," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko kepada wartawan, Sabtu (12/3/2022).
Kombes Gatot Repli Handoko menjelaskan, bukti yang dimaksud merupakan keterlibatan Dokter Sunardi dalam jaringan teroris JI.
Dokter Sunardi diduga menjadi pemimpin lembaga kemanusiaan HIlal Ahmar Society yang terafiliasi dengan JI.
"(Tersangka) penasihat amir dan penanggung jawab Hilal Ahmar Society yang terafiliasi yayasan teroris JI dan sudah dilarang karena terbukti melakukan pembiayaan untuk teroris di Suriah," katanya.
Kombes Gatot Repli Handoko bilang, Hilal Ahmar Society diduga bertugas dalam membiayai dan memfasilitasi teroris ke Suriah.
Pihaknya bakal terus melakukan antisipasi adanya ancaman teroris di Indonesia.
"Densus 88 Antiteror bekerja sama dengan kepolisian di daerah untuk mengamankan lokasi, Densus 88 Antiteror tidak berhenti disini tetapi terus mengamankan dari ancaman teroris di Tanah Air," pungkas Kombes Gatot Repli Handoko.
Sebelumnya, Tim Densus 88 Antiteror Polri menembak mati terduga teroris jaringan Jamaah Islamiah (JI) di Jawa Tengah.
Penindakan tersebut setelah pelaku menabrak petugas saat akan ditangkap.
Penangkapan terjadi di jalan Bekonang, Sukoharjo, Jawa Tengah pada Rabu 9 Maret 2022 sekitar pukul 21.15 WIB.
Adapun terduga teroris berinisal SU yang juga merupakan warga Sukoharjo.