Aksi Pembobol Dua ATM di Sungai Penuh Disebut Sudah Profesional, Rp 280 Juta Digondol Pelaku

TRIBUNJAMBI.COM, SUNGAI PENUH - Dalam satu malam dua unit mesin ATM dibobol maling di Kota Sungai Penuh.

Uang sejumlah Rp 280 juta lebih raib dibawa kabur maling, Jumat (11/3/2022) dini hari. 

Informasi yang didapatkan dia ATM yang dibobol tersebut yakni,  ATM milik bank BUMN berlokasi di Gerbang IAIN Kerinci, Desa Sungai Liuk, Kota Sungai Penuh.

Kemudian lokasi kedua di ATM bank milik daerah di Desa Simpang Tiga, Kecamatan Hamparan Rawang, Kota Sungai Penuh.

Kapolres Kerinci, AKBP Agung Wahyu Nugroho bersama Kasat Reskrim Iptu Edi Mardi Siswoyo, Kasat Intelkam Iptu Eko Munkoid dan anggota lainnya langsung turun ke lokasi.

Diperkirakan aksi pelaku yang diperikirakan lebih dari satu orang ini dilakukan pada dini hari. 

Aksi para pelaku saat melakukan kejahatan mereka dengan membawa mesin las.

Karena bagian bawah mesin ATM milik bank BUMN yang mereka bobol terbuka tanpa brangkas.

Kasat Reskrim Polres Kerinci, Iptu Edi Mardi Siswoyo, mengatakan setelah mengetahui adanya kejadian ini, pihaknya langsung turun ke lokasi.

"Kita sudah melakukan olah TKP, dari beberapa hal yang kita temukan di lokasi."

"Didapati mesin ATM sudah dibobol dan rekaman CCTV di sekitar lokasi juga sudah kita peroleh," kata Kasat Reskrim Polres Kerinci.

Berdasarkan hasil olah TKP, ditambahkan Iptu Edi Mardi Siswoyo, diindikasikan pelaku sudah profesional.

Dari pemeriksaan diketahui mesin ATM tersebut baru diisi sebelumnya oleh pihak bank.

Total kerugian yang di mesin ATM milik bank BUMN itu sekitar Rp 280 juta lebih.

"Kita indikasikan pelaku sudah profesional, karena ini merupakan kejadian yang pertama kali diwilayah hukum polres Kerinci."