Jadwal Laga Derby AC Milan vs Inter Milan di Semifinal Coppa Italia, Momen Penting Kedua Tim

Jika Anda hanya menghitung kemajuan di liga, Nerazzurri juga memiliki rekor terburuk dalam 4 tahun terakhir.

Sebelumnya, terakhir kali Inter gagal memenangkan 4 pertandingan Serie A berturut-turut adalah pada 2017-2018.

Barisan depan sang kekasih lumpuh karena gagal mencetak gol di menit ke-313 pertandingan.

Rentetan negatif dimulai sejak menit ke-48 laga melawan Napoli (2/12/2022) hingga peluit akhir selebrasi, Jumat (25/2/2022) di markas Genoa.

Kombinasi dari situasi ini berarti bahwa Milan dan Inter nantinya akan melihat bentrokan sebagai titik balik untuk kembalinya Renaissance ke trek.

Motivasi akan meningkat karena label pertandingan adalah derby bergengsi tahun lalu antara tim-tim terbaik di Italia.

Masalahnya hanya sebagian yang akan berhasil.

Jika Anda kalah, bidang yang dikalahkan mungkin tidak naik, itu akan menjadi lebih buruk.

"Beberapa pertandingan terakhir belum menunjukkan performa maksimal kami dan tim perlu berkembang," kata pelatih Milan Stefano Pioli, dikutip dari Sportmediaset.

Rafael Leão, bermain buruk dalam laga Milan melawan Salernitana pada pekan ke-26 Kejuaraan Italia, Minggu (20/2/2022) dini hari WIB.

"Kami melewatkan langkah terakhir untuk menjadi pemenang. Para pemain harus mempercayainya karena mereka telah menunjukkan kualitas."

"Kami membutuhkan pertandingan seperti ini. Derby membawa banyak emosi dan mempengaruhi semangat tim."

"Pertandingan ini akan menjadi tantangan besar untuk lolos ke final dan mendapatkan lebih banyak kepercayaan diri dan antusiasme untuk kejuaraan," tambah mantan pelatih Inter itu.

Pioli sangat membutuhkan kemenangan sebagai modal untuk menghidupkan kembali semangat tim jelang laga Serie A Minggu (03/06/2022) melawan Napoli.

Di sisi lain, Inzaghi juga bersiap memimpin Inter di titik balik dengan penampilan di derby ketiga musim ini.