Akibat Kemunculan Harimau di Kumpeh Muarojambi, Warga Takut Pergi ke Kebun

TRIBUNJAMBI.COM, MUAROJAMBI - Akibat kemunculan dua ekor harimau di pemukiman masyarakat Desa Seponjen dan Sogo, Kecamatan Kumpeh, Muarojambi tidak berani melakukan aktivitas di kebun.

Kepala Desa Seponjen, Budiman mengatakan, dengan adanya kemunculan dua ekor harimau di wilayah desanya itu. aktivitas warga mulai berubah.

"Biasanya pukul 06.00-07:00 pagi masyarakat sudah pergi di kebun. Sekarang ini pukul 08:00 mulai kerja, pulang sorenya jam 04.00 WIB sudah di rumah. Namun harus berbarengan," kata Budiman Kamis (27/1/2022).

Berubahnya pola kerja masyarakat itu, karena harimau tersebut sering berkeliaran di lokasi perusahaan atau di belakang perkebunan warga.

"Yang jelas warga kami sangat resah, kemunculan harimau itu, Apalagi mereka tidak bisa beraktivitas seperti biasa yang bekerja di perusahaan dan perkebunannya," sebut Budiman.

Ia juga menyebut, bahwa warganya juga pernah menemukan jejak kaki harimau di kawasan PT Wahana Seponjen Indah (WSI).

"Jumlahnya itu ada dua ekor, satu besar dan satunya kecil. Apakah yang besar itu induknya atau bapaknya dan kecil anaknya, kita belum tahu," ungkapnya.

Atas kejadian itu pihaknya sudah melaporkan ke BKSDA Jambi kurang lebih sebulan yang lalu.

Baca juga: Heboh Kemunculan Harimau di Kumpeh Muarojambi, Warga Waswas Sebut Lihat Dua Ekor

Baca juga: Waspada Harimau di Batang Asai, Camat Bilang Masih Menghawatirkan Warga

Baca juga: Polisi di Sarolangun Imbau Warga Berhati-hati, Agar Tak Ada Lagi Korban Terkaman Harimau