Liverpool
KABAR Dirk Kuyt, Eks Liverpool yang Nasibnya Buruk Usai Berkarir Sebagai Staf Kepelatihan
Dia adalah Dirk Kuyt yang kini juga memilih karirnya sebagai seorang juru taktik. Namun lama tak terdengar kabarnya, mantan penyerang Liverpool itu.
Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Liverpool sudah banyak menciptakan pemain-pemain hebat di lapangan, bahkan banyak yang mengaplikasikannya untuk bekal menjadi pelatih.
Saat ini Steven Gerrard yang sedang jadi sorotan, usai pensiun dari sepak bola dan memilih karir kepelatihan bersama klub asal Skotlandia, Rangers.
Kini, legenda Liverpool itu didapuk menjadi pelatih klub Liga Inggris Aston Villa.
Selain Steven Gerrard, ada rekan setim sang Kapten Liverpool itu yang turut membawa The Reds juara Liga Champions tahun 2005.
Dia adalah Dirk Kuyt yang kini juga memilih karirnya sebagai seorang juru taktik.
Namun lama tak terdengar kabarnya, mantan penyerang Liverpool itu rupanya baru mengundurkan diri dari staf kepelatihan klub asal Belanda.
Karier barunya itu tidak berjalan mulus lantaran dikabarkan mengundurkan diri dari jabatanya sebagai staf kepelatihan akademi Feyenoord.
Kuyt dikabarkan ingin mencoba tantangan baru, meski belum diketahui klub mana yang ingin mendapat jasanya.
Berita itu diumumkan pada Selasa (2/2).
Meski berat meninggalkan klub yang pernah dibelanya dalam dua periode (2003-2006) dan (2015-2017) Kuyt mengambil keputusan untuk pergi karena berkeinginan untuk bekerja di tempat lain.
Baca juga: Performa Bagus di Piala AFF 2020, Timnas Indonesia Kembali Dapat Guyuran Bonus Melimpah
Baca juga: Sevilla Setuju Boyong Anthony Martial dari Manchester United dengan Status Pinjaman
Sejak pensiun sebagai pemain pada 2018, pria 40 tahun tersebut telah bekerja dengan akademi Feyenoord selama dua tahun terakhir.
"Semua orang tahu apa arti Feyenoord bagi saya dan saya bisa mendapatkan banyak pengalaman di klub dalam beberapa tahun terakhir. Saya tahu jalan kita akan bertemu lagi suatu hari nanti, tetapi untuk saat ini saya pikir penting untuk melanjutkan jalan saya di tempat lain. Dalam hal itu saya mengikuti perasaan saya,” ungkap Kuyt seperti yang dilansir dari dailymail.
Keputusan Kuyt pergi juga mendapatkan restu dari Direktur Teknik Feyenoord Frank Arnesen. Dia sebenarnya ingin Kuyt bertahan hingga akhir musim, tetapi mengabulkan keinginannya segera pergi.
Arnesen mengindikasikan Feyenoord akan membuka pintu seluas-luasnya apabila Kuyt ingin kembali di masa depan.
“Sebagai pribadi dan sebagai pelatih, saya sangat menghormati Kuyt,” terang Arnesen.
