Berita Kota Jambi

Turbin Jargas Kota Jambi Sedang dalam Penggantian dan Selesai Dalam Beberapa Hari ke Depan

Berita Jambi-Belakangan ini masyarakat masih mengeluhkan gas bumi melalui Jaringan Gas (Jargas) di Kota Jambi yang mati.

Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Nani Rachmaini
tribunjambi/rara khushshoh
Evridal Asri, Kabag Ekonomi Pemkot Jambi 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Belakangan ini masyarakat masih mengeluhkan gas bumi melalui Jaringan Gas (jargas) di Kota Jambi yang mati.

Masyarakat yang menggunakan akhirnya membeli gas elpiji untuk memasak di dapur, maupun berjualan.

Evridal Asri, Kabag Ekonomi Pemkot Jambi mengatakan saat ini tengah ada penggantian turbin dari G250 ke G450, Selasa (28/12/2021).

Sehingga dengan adanya penggantian turbin tersebut diperkirakan dampaknya api tidak hidup.

"Dalam beberapa hari ini penggantian turbin akan selesai," jelasnya.

Jadi aliran api pada jargas di rumah-rumah masyarakat dapat berfungsi kembali seperti biasanya.

Pipa jargas alias jaringan gas di Kota Jambi
Pipa jargas alias jaringan gas di Kota Jambi (tribunjambi/rara khushshoh)

Daerah yang terdampak rata-rata yaitu Telanaipura, dan Danau Sipin.

Untuk tekanan yang paling kuat yaitu di daerah Handil.

Evridal mengatakan bahwa pada tahun 2022 tidak ada penambahan sambungan jargas.

Pada 2021 sebanyak 4156 sambungan tambahan sudah terpasang.

Terpisah, Manca, masyarakat Simpang Tiga Sipin mengatakan sudah hampir sepekan jargas yang ia pakai mati.

"Tidak ada pemberitahuan sebelumnya. Jadi tidak ada persiapan, sebaiknya beritahu warga terlebih dahulu," kata Manca.

Kata Manca, apapun yang sedang terjadi, ia berharap api jargas akan terus ditingkatkan.

"Soalnya dari subuh sampai jam makan siang apinya kecil. Biasanya itu jam-jam ramai dipakai," dugaannya.
(TribunJambi/Rara Khushshoh Azzahro)

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved