Aturan Baru Pendaki di Gunung Kerinci Wajib Memakai Jasa Guide dan Porter

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (BBTNKS ) bersama Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (dewan perwakilan daerah Jambi) mengadakan pertemuan dengan agenda Standarisasi Industri Penunjang Pariwisata.

Pertemuan tersebut digelar selama dua hari mulai 21 sampai 22 Desember 2021.

Acara yang digelar di Aula Hotel Arafah  ini, dihadiri 20 orang Tour Operator (TO) lokal.

Pembahasan Standarisasi Penunjang Pariwisata ini difokuskan pada wisata gunung yang berada dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat. 

Dalam pertemuan tersebut menghasilkan beberapa kesepakatan.

Diantaranya, kesepakatan standar harga paket wisata untuk Gunung Kerinci.

Kesepakatan harga untuk jasa Guide dan Porter (jasa guide 350/hari dan 300/hari untuk jasa porter). 

"Kita juga bersama-sama mensosialisasikan dan mengingatkan kepada wisatawan pendaki gunung yang berencana melakukan pendakian Gunung Kerinci bahwa pendakian Gunung Kerinci wajib mengunakan jasa porter dan guide sesuai dengan SOP," ujar Kordinator APGI Sungai Penuh, Angga Satria. 

Ia berharap, dengan adanya nota kesepahaman ini para tour operator (TO) bisa menyeragamkan harga paket wisata pendakian Gunung Kerinci dengan standar harga minimal.

Termasuk juga dengan akan disosialisasikan dan dipertegas mengenai SOP pendakian Gunung Kerinci yang mewajibkan mengunakan jasa guide dan porter

"Kita harapkan ini menjadi standar penunjang agar wisata pendakian Gunung Kerinci menjadi wisata aman, menyenangkan dan nyaman," pungkasnya.

Baca juga: Inilah Tiga Titik Zona Berbahaya di Gunung Kerinci, Ada yang Sering Digunakan Sebagai Spot Foto

Baca juga: Antisipasi Corat-coret, Semua Bendera Pendaki Gunung Kerinci Ditahan di Pos Lapor