Harta Habis Dijual, Nasib Pria di Kuningan yang Berhubungan Sejenis dengan Anak Angkat
Sebuah video mesum hubungan sejenis antar pria sukes mengegerkan warga Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Sebuah video mesum hubungan sejenis antar pria sukes mengegerkan warga Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Diketahui pemeran pria dan video yang beredar disebut memiliki hubungan ayah dan anak angkat.
Menurut penjelasan pihak kepolisian, video ini disebarkan oleh sang anak angkat yang ditetapkan sebagai pelaku.
Dikutip dari TribunCirebon.com, Rabu (15/12/2021), sang anak angkat diketahui bukan merupakan warga asli dan kini posisinya telah berada di luar Jawa.
Sementara itu sang ayah yang merupakan warga asli Kuningan diketahui sudah berusia lanjut.
Informasi ini disampaikan oleh tokoh masyarakat setempat, Sunan (41).
Baca juga: Kronologis Pencobaan Penculikan Anak di Kasang Pudak, 6 Pelaku Pakai Mobil dan Satu Motor
Baca juga: Ekonomi Hijau: Pemprov Jambi Galakkan Gerakan SepucukJambiHijau
Baca juga: Satu Unit Rumah dan Sepeda Motor Di Teluk Singkawang Ludes Dilalap Si Jago Merah
Sunan menjelaskan, semenjak mengangkat pelaku sebagai anak angkat, korban diketahui mulai menjual harta miliknya.
"Pengangkatan anak angkat itu sudah hampir kurang dua tahunan. Nah, disebut terparah itu ketika terjadi 9 bulan ke belakang dan korban itu sampai jual-jual aset kekayaannya, seperti tanah dan separo bangunan rumah yang ia tinggal," ungkap Sunan.
Setelah video berhubungan sejenis beredar, korban jadi lebih banyak diam.
Bahkan masyarakat setempat kini waspada memantau pergerakan pria tersebut karena telah melakukan perbuatan menyimpang.
"Ya meski dengan kondisi sangat memprihatinkan, kita tetap melakukan pemantauan terhadap gerakan korban. Terutama pada anak-anak di bawah umur yang berada di lingkungan sekitar," kata Sunan.
Tokoh Agama Prihatin
Kasus ini turut mendapat perhatian dari pemuka agama setempat.
Tokoh agama merasa prihatin dengan beredarnya video amoral tersebut.
"Ya kami sebagai pemuka agama sangat prihatin dengan peredaran video tersebut. Meski tidak tahu sebab akibat dari peredaran video itu, namun hubungan sesama jenis yang terkabar itu sangat tidak baik," kata KH Dodo Syarif Hidayatullah yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kuningan saat dihubungi ponselnya, Rabu (15/12/2021).
