MUI DKI Jakarta Bentuk Tim Siber untuk Bela Anies Baswedan dari Serangan Buzzer

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Keputusan Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta membentuk tim Siber untuk membantu ulama dan membela Anies Baswedan dari serangan buzzer jadi sorotan.

Pengamat politik Islam dari The Political Literacy, Muhammad Hanifuddin mengapresiasi langkah MUI DKI Jakarta tersebut.

Menurut Hanif, itu adalah langkah maju yang dilakukan MUI. Namun demikian, ada potensi bermasalah jika kelak tim siber MUI itu justru berubah jadi partisan dan politis.  

“Jadi masalah kalau tim siber MUI partisan dan politis,” ujar Hanif kepada KOMPAS.TV lewat pesan daring, Sabtu (20/11).

Dia kemudian menjelaskan, menukil visi misi MUI sebagai lembaga yang mendorong terwujudnya masyarakat yang beradab (khaira ummah) dan memegang prinsip dakwah rahmatan lil alamin, nantinya tim siber MUI harus juga berprinsip seperti itu.

“Tim siber infokom MUI DKI harus menjadi qudwah hasanah (contoh baik) dalam menyampaikan informasi. Harus objektif, akurat, berimbang, dan tidak partisan,” katanya.

Baca juga: Reaksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Saat di Roasting Kiky Saputri: Tahan Panas

Terkait keinginan untuk melindungi ulama dan Gubernur Anis Baswedan dari serangan buzzer, lanjut Hanif, MUI harus dapat memberikan pencerahan dan literasi kepada publik dengan bijak.

"Menyajikan fakta kelebihan dan kekurangan pemerintah secara berimbang. Menjadi bagian dari amar ma'ruf nahi munkar," sambung Hanif.

MUI DKI Jakarta dikabarkan membuat Cyber Army, salah satunya adalah melindungi para ulama Islam dari pelbagai serangan di dunia digital. Baik dilakukan oleh buzzer maupun para penjahat siber.

Selain itu, sebagaimana dikutip dari situs resmi MUI, Ketum MUI DKI Jakarta Munahar Muchtar berharap agar Infokom dan keluarga besar MUI DKI untuk bisa membela dan membantu Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan yang telah bekerja keras untuk masyarakat ibu kota.

Baca juga: Ustaz Zain An Najah Dipecat MUI, Diduga Teribat Kelompok Teroris Jemaah Islamiyah

Jika para buzzer mencari kesalahan Anies, maka Infokom mengangkat keberhasilan Anies baik itu tingkat nasional maupun internasional.

“Beliau ini termasuk 21 orang Pahlawan Dunia. Berita- berita saya minta MUI DKI yang mengangkatnya karena kita mitra kerja dari Pemprov DKI Jakarta,” ujar Munahar.