Baca Biodata Kasino Warkop DKI, yang Demplon Selalu Bikin Ngakak
Lawakan yang dilontarkan Kasino Warkop DKI sangat khas dan original. Lawakan itu disukai penonton lintas generasi dari 1970-an hingga 2000-an.
Kasino memiliki nama lengkap Kasino Hadiwibowo.
Dia lahir di Gombong, Kebumen, Jawa Tengah, 15 September 1950 dan meninggal di Jakarta, 18 Desember 1997 pada umur 47 tahun.
Informasi di wikipedia, kehadiran Kasino dan kawan-kawan mengembuskan angin segar.
Kelompok Warkop DKI mewakili generasi pelawak terpelajar, yang memiliki warna baru dalam membanyol.
Karier dalam film yang mereka rintis pada akhir 1970-an pun terus melejit.
Dalam film Maju Kena Mundur Kena, Kasino dan kedua kawannya masuk dalam jajaran artis yang pernah dibayar termahal.
Ketika menjadi mahasiswa, Kasino banyak menghabiskan waktu di lereng-lereng gunung bersama Kelompok Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Indonesia (Mapala UI).
Dilarikan ke rumah sakit
Sebelum meninggal, Kasino sakit pada November 1996.
Sebagai bukti, hasil Rontgen pada kepala Kasino menunjukkan bahwa adanya tumor di bagian otak di Rumah Sakit Advent Bandung.
Saat itu Kasino disarankan untuk menjalankan kemoterapi.
Lantaran pengobatan, itu berakibat pada cerita di serial Warkop DKI hanya terfokus kepada Dono dan Indro.
Pada 1997, kesehatan Kasino sempat naik turun. Tetapi dia tidak patah semangat.
Kasino akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo oleh para sahabatnya pada November 1997.
Pada akhirnya, Kasino meninggal pada 18 Desember 1997 di Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta, setelah beberapa tahun mengidap tumor otak.