Berita Selebritis
Isi Perjanjian Pranikah Ria Ricis dan Teuku Ryan, Konten YouTube hingga Mudik ke Aceh
Oki Setiana Dewi menerangkan Ria Ricis dan calon suaminya memiliki kesepakatan berdua Perjanjian itu membahas mengenai waktu kunjungan ke kampung
TRIBUNJAMBI.COM - Ria Ricis dan Teuku Ryan sepakat membuat perjanjian pranikah.
Kakak Ria Ricis, Oki Setiana Dewi mengungkapkan isi dari perjanjian pranikah tersebut.
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Intens Investigasi, Senin (1/11/2021).

Oki Setiana Dewi menerangkan Ria Ricis dan calon suaminya memiliki kesepakatan berdua.
Perjanjian itu membahas mengenai waktu kunjungan ke kampung halaman Teuku Ryan, Aceh.
Hingga soal konten vlog keluarga untuk kanal YouTube milik Ria Ricis.
"Memang Ryan dan Ria ini sudah ada kesepakatan sebelum mereka menikah," kata Oki Setiana Dewi.
Oki Setiana Dewi menambahkan, Teuku Ryan ingin sang istri kelak sering berkunjung ke Aceh.
Kedatangan tersebut diniatkan untuk bertemu dan menjalin silaturahim dengan keluarga besar.
Teuku Ryan meminta agar Ria Ricis mau tinggal beberapa hari setiap kedatangan ke kampung halamannya.
Baca juga: Sinopsis Sinetron Putri Untuk Pangeran RCTI Selasa 2 November 2021: Pangeran dan Putri Terancam
Baca juga: Download Lagu DJ TikTok Terbaru 2021 Full Album: Ada Dinda Jangan Marah hingga Pak Cepak Jeger
"Ryan ingin agar Ria dalam satu tahun beberapa kali datang ke Aceh untuk bertemu dengan keluarga besar."
"Beberapa hari tinggal di rumah Ryan, seperti itu," tuturnya.
Selain itu, Ria Ricis juga mengutarakan keinginannya yang berkaitan dengan YouTube.
Ia ingin agar nantinya ada konten yang berisi mengenai keluarga mereka setelah menikah.
"Dan juga mungkin Ria menyampaikan kepada Ryan bahwa ingin sekali setelah menikah nanti ada family vlog."
"Jadi ingin ditemani vlog-nya bareng suami," terang Oki Setiana Dewi.
Baca juga: Sinopsis Love Story SCTV Selasa, 2 November 2021 : Argadana Ragu Nikahkan Maudy Dengan Zidan
Baca juga: Rizky Billar Kaget Lihat Rambut Lesti Kejora Dikira Gong Li, Putri Endang Mulyana: Jangan Gitu