PSMS Medan Patahkan Rekor Sriwijaya FC, Modal Bagus Hadapi Putaran Kedua Liga 2

TRIBUNJAMBI.COM - Akhirnya PSMS Medan mampu menunjukkan bahwa mereka bukan tim kaleng-kaleng.

PSMS di pertandingan terakhir mampu mematahkan rekor Sriwijaya FC.

Mimpi Sriwijaya FC untuk menyapu bersih putaran I Liga 2 ini dengan kemenangan, dipupuskan Rachmad Hidayat dkk.

Semua klub mampu dikalahkan oleh Laskar Wong Kito di grup A, kecuali PSMS Medan.

Untuk pertama kalinya klub kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan itu meraih poin 1, usai bermain imbang dengan skor 0-0 melawan Ayam Kinantan.

Tak cuma soal skor, laga pada Kamis (28/10/2021) malam itu juga untuk pertama kali Sriwijaya FC tak mampu membuat penguasaan bola di ata 50 persen.

Pada laga terakhir di Grup A Liga 2 itu, PSMS tampil dominan dengan penguasaan bola 55 persen.

Baca juga: Laga Keras PSMS Medan vs Sriwijaya FC, Terjadi 23 Pelanggaran dan 4 Kartu Kuning Babak I

Pada pertandingan tersebut, PSMS tampil dengan gaya raprap yang menjadi ciri khas mereka di era perserikatan.

Gaya bermain raprap berarti tampil ngoto dan keras di pertandingan tapi bukan berlaku kasar.

Namun hasil ini sesungguhnya belum membuat PSMS puas, sebab mereka mengincar kemenangan di laga ini.

Pelatih PSMS Medan Ansyari Lubis usai laga menyebut bisa saja timnya menang andai wasit bertindak adil.

Dia merasa wasit membuat keputusan kontroversial yang membuat anak asuhnya menjadi tampil sangat emosional.

Akhirnya konsentrasi pemain pun menjadi buyar.

Sementara soal hasil imbang ini, menurut pemain PSMS Medan Afiful Huda, cukup adil di laga itu.

Sebagai pemain, dia menganggap hasil ini menjadi pemicu bagi mereka untuk tampil lebih baik lagi.