Khazanah Islami
Hari Jumat Mustajab Doa, Ini Alasan Seorang Muslim Dianjurkan Berdoa Bada Ashar
Berikut artikel tentang hari Jumat yang merupakan mustajab doa sehingga hajat manusia dikabulkan Allah
TRIBUNJAMBI.COM Satu di antara mustajab doa adalah di hari Jumat setelah Sholat Ashar.
Rasulullah menjelaskan kemuliaan Hari Jumat dalam banyak riwayat.
Pada hari Jumat ada mustajab doa yakni waktu yang dianjurkan berdoa.
Dilansir dari muslim.co.id, waktu mustajab doa adalah bada Ashar di hari Jumat.
Hal tersebut, sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alahi wa sallam,
يَوْمُ الْجُمُعَةِ اثْنَتَا عَشْرَةَ سَاعَةً لاَ يُوجَدُ فِيهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللهَ شَيْئًا إِلاَّ آتَاهُ إِيَّاهُ فَالْتَمِسُوهَا آخِرَ سَاعَةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ
‘Pada hari Jumat terdapat dua belas jam (pada siang hari), di antara waktu itu ada waktu yang tidak ada seorang hamba muslim pun memohon sesuatu kepada Allah melainkan Dia akan mengabulkan permintaannya. Oleh karena itu, carilah ia di akhir waktu setelah ‘Ashar.’[HR. Abu Dawud].
Bagaimana maksud bada ashar tersebut?
Berikut penjelasan Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid hafidzahullah.
فمن أراد أن يتحرى وقت الإجابة بعد العصر يوم الجمعة : فلذلك صور متعددة ، منها:
١. أن يبقى بعد صلاة العصر لا يخرج من المسجد يدعو ، ويتأكد ذلك منه في آخر ساعة من العصر ، وهذه أعلى المنازل
وكان سعيد بن جبير إذا صلى العصر لم يكلم أحداً حتى تغرب الشمس
٢. أن يذهب إلى المسجد قبل المغرب بزمن ، فيصلي تحية المسجد ، ويدعو إلى آخر ساعة من العصر ، وهذه أوسط المنازل
٣. أن يجلس في مجلس – في بيته أو غيره – يدعو ربه تعالى في آخر ساعة من العصر ، وهذه أدنى المنازل
“Bagi yang menginginkan mencari waktu mustajab setelah Ashar hari jumat, ada beberapa cara:
1. Tetap tinggal di masjid setelah Salat Ashar, tidak keluar dari masjid dan berdoa. Ditekankan ketika akhir waktu ashar (menjelang magrib), ini adalah kedudukan tertinggi.
Said bin Jubair jika shalat ashar tidaklah berbicara dengan seorang pun samapi tenggelam matahari.
2. Ia berangkat ke masjid menjelang magrib kemudian salat tahiyatul masjid, berdoa sampai akhir waktu ashar ini adalah kedudukan pertengahan
3. Ia duduk ditempatnya, rumah atau yang lain, berdoa kepada Rabb-nya sampai akhir waktu ashar. Ini adalah kedudukan terendah. [Fatwa Sual Wal Jawab no.112165]
Perbanyak Sholawat Nabi
Di hari Jumat seorang muslim dianjurkan memperbanyak Sholawat Nabi sebab di dalamnya ada mustajab doa.
Sebagaimana firman-Nya dalam Q.S. Al-Ahzab ayat 33 yang artinya,
“Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”
Berikut ini adalah beberapa contoh bacaan Sholawat Nabi atau Sholawat Nabi Muhammad SAW:
“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad.”
Artinya:
Ya Allah, berikanlah rahmat-Mu kepada junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad.
Diriwayatkan dari Abu Sa'id al-Khudri, ia bertanya,
"Wahai Rasulullah, adapun pemberian salam kepadamu kami telah mengetahuinya, bagaimana kami harus membaca sholawat?"
Nabi menjawab, ucapkanlah
"Allahumma shalli 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad kama shallaita 'ala Ibrahim wa 'ala ali Ibrahim innaka hamid majid.
Allahumma barik 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad kama barakta 'ala Ibrahim wa 'ala ali Ibrahim innaka hamid majid.” (Riwayat al-Bukhari, Ahmad, an-Nasa'i, Ibnu Majah, dan lainnya).
ARTIKEL SOAL YASINAN BACA DI SINI
Sumber Sebagian Artikel: TribunJogja.com