Berita Nasional
Zulkifli Hasan Sudah Siapkan Nama Tokoh Ini Jika PAN Diberi Jatah Menteri
Partai Amanast Nasional (PAN) sudah bergabung ke koalisi pendukung pemerintah. PAN akan menyiapkan nama satu tokoh jika dipercaya dapat jatah menteri
TRIBUNJAMBI.COM - Setelah bergabung dengan koalisi pemerintah, Partai Amanat Nasional (PAN) juga sudah menyiapkan nama satu tokoh jika diberi jatah menteri oleh Presiden Jokowi.
Masuknya PAN, makin menambah gemuk koalisi partai pendukung Jokowi-Maruf yang terdiri PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PPP, PSI, Hanura, dan Perindo.
Saat ini tinggal dua partai berstatus oposisi, yaitu PKS dan Partai Demokrat.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sudah menyiapkan kader partainya yang ia titipkan ke pemerintah apabila PAN mendapat tawaran jabatan.
Saat diwawancarai Karni Ilyas, Zulkifli Hasan bilang banyak orang bertanya apakah PAN mendapat tawaran jabatan seperti kursi menteri.
Zulkifli Hasan mengaku hingga saat ini belum ada pembicaraan di partainya terkait kursi menteri.
Sebab, kata Zulkifli Hasan, jabatan menteri adalah hak prerogratif Presiden Jokowi.
"Hampir semua orang menanyakan hal itu kepada kami. Sejujurnya, apa adanya, kita memang memutuskan kemarin sampai Rakenas, belum ada pembicaraan soal itu," katanya dikutip dari video Karni Ilyas Club, Senin (13/9/2021).
"Kami menyadari itu sepenuhnya hak prerogratif Presiden. Paling penting pikiran-pikiran kita itu bisa mempengaruhi kebijakan, itu yang paling penting," sambungnya.
Pada kesempatan itu, Karni Ilyas bertanya, seandainya Presiden Jokowi memberikan tawaran jabatan ke PAN, siapa kader PAN yang mau direkomendasikan.
Zulkifli Hasan menyatakan pihaknya tidak menyodorkan nama kader.
Namun, Zulkifli Hasan mengakui pada pertemuan dengan pemerintah, ia menitipkan nama Ketua Dewan Kehormatan PAN Soetrisno Bachir, untuk menduduki jabatan di pemerintahan Jokowi.
"Kita tidak menyodorkan. Pernah satu pertemuan saya menyampaikan, karena ada Dewan Kehormatan PAN, namanya Mas Tris itu. Itu dulu tim sukses Pak Jokowi. Dulu Ketua KEIN (Komite Ekonomi Industri Nasional)," ujarnya.
"Jika memungkinkan saya memang nitip itu. Apa saja (posisinya). Mas Tris sebagai tim sukses pak Jokowi pada waktu itu untuk kembali bisa diperankan. Apapun (posisinya) terserah pemerintah," sambung Zulkifli Hasan.
Alasan PAN Bergabung