Puluhan Orang Ajukan Pengaduan Bantuan PPKM di Dinsos Kota Jambi, Warga Hanya Pasrah

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kabid Perlindungan Jaminan Sosial (Lijamsos) Dinsos Kota Jambi, Azwar menyebut sedang berupaya menangani masyarakat yang terdampak penutupan atas pengetatan PPKM level 4.

Ia berujar, dari pagi hingga sekira pukul 12.00 WIB lebih kurang ada 50 orang yang mengajukan pengaduan bantuan belum didapat.

"Data hari ini belum dihitung, dan Posko Pengaduan Dinsos Kota Jambi akan terus melayani aduan tersebut hingga Pengetatan PPKM level 4 kali ini selesai," jelasnya.

Ia berujar, masyarakat yang mengaku layak mendapatkan bantuan diminta untuk mengajukan surat pernyataan setidaknya dari lurah atau RT.

Yaitu bagi masyarakat yang tidak bekerja lantaran tempat kerjanya ditutup.

Terpisah, Ana (nama belakang), masyarakat RT 3, Kelurahan Thehok, Jambi Selatan, Kota Jambi mengaku tidak dapat bantuan apapun sejak awal pandemi Covid-19.

Ia merupakan ibu rumah tangga yang bekerja serabutan, lalu sang suami seorang kuli bangunan dan kini berhenti lantaran pengetatan PPKM.

"Bahkan sebelum pandemi pun saya belum pernah dapat bantuan dalam bentuk apapun," jelasnya.

Ia mengaku, setiap mengajukan bantuan pada kelurahan maupun RT tidak diterima.

Saat ini, ia telah mengajukan langsung ke Dinsos untuk mendapatkan bantuan.

Namun pihak Dinsos memintanya untuk meminta keterangan lurah ataupun RT atas kelayakannya mendapatkan bantuan.

Ia yang mengaku bingung mencari pendapatan untuk makan sepekan ke depan hanya bisa pasrah.

Baca juga: Aset Tanah Milik Pemerintah Kabupaten Batanghari Belum Semuanya Legal, 2023 Diupayakan Rampung

Baca juga: Link Nonton Sampdoria vs AC Milan Dini Hari Nanti, Kondisi Para Pemain dan Head to Head

Baca juga: Lebih 200 Juta Vaksin Sudah Diterima Indonesia, Pemerintah Targetkan 2 Juta Suntikan Vaksin Per Hari