Tribun Jambi Menyambut Kedatangan Prodi Piaud UIN STS Jambi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Tribun Jambi menyambut kedatangan kunjungan Program Studi (Prodi) Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi.

Prodi Piaud Mengajak Tribun Jambi berkolaborasi di bidang pendidikan.

Kunjungan Prodi Piaud dosen dan mahasiswa dalam rangka anjangsana dan silaturrahmi ke Tribun Jambi, yang baru pertama kali dilakukan Prodi Piaud.

Kunjungan yang dilakukan Prodi Piaud ke Tribun Jambi pada hari Senin 2 Agustus 2021, sekitar pukul 10.45 WIB.

Kunjungan ini disambut langsung oleh Suang Sitanggang selaku Manager Online Tribun Jambi, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Tribun Jambi membuka diri kepada siapapun yang berkunjung," jelas Suang Sitanggang selaku Manager Online Tribun Jambi.

Selanjutnya Manager Online Tribun Jambi menyampaikan soal proses pemberitaan, dan dilanjutkan dengan dialog tentang pembentukan karakter anak usia dini, serta menyikapi skilogis anak saat pandemi. Dan juga pentingnya peran orangtua kepada anak.

"Kesini kita silaturahmi dan juga mengajak berkolaborasi apa yang bisa dikolaborasikan di bidang pendidikan, Prodi Piaud ada seni mendongeng dan seni rupa" jelas Ridwan selaku Ketua Prodi Piaud.

Pimpinan Tribun Jambi mengatakan mensupport digital activity bagi Prodi Piaud, di mana di masa pandemi pembelajaran anak berpindah ke online dan mengurangi efektifitas belajar anak khususnya anak Piaud.

"Ini juga tanggung jawab moral terutama kondisi seperti sekarang ini, dimana beberapa kali liputan paud kosong, karena memang banyak orangtua yang khawatir," jelas Sulistiono selaku Pimpinan Tribun Jambi.

Baca juga: UIN STS Jambi Masuk 11 Besar PTKIN Terbaik di Indonesia versi Webometrics

Baca juga: Peringkat UIN Jambi Melesat Naik dari Posisi 425 Melewati Ratusan Perguruan Tinggi Dunia & Indonesia

Baca juga: Kunjungan HBA dan Komisi 8 DPR RI akan Suarakan Keluhan UIN

Selain itu untuk digital activity Tribun Jambi juga memiliki jangkauan yang cukup luas baik di YouTube, Instagram maupun Facebook.

"Ekosistem di YouTube kita semester pertama sampai 9 juta pemirsa, di Instagram kita mencapai 82 ribuan dan di Facebook kita ada 200 ribuan, dan kita punya jangkauan yang cukup luas," tutupnya.