Kabar Baik Bagi Pekerja, BLT Subsidi Gaji Rp 1 Juta Bakal Segera Cair, Simak Syaratnya
pekerja/buruh yang bekerja di wilayah dengan UMP atau UMK tak lebih besar dari Rp 3,5 juta
TRIBUNJAMBI.COM - Subsidi gaji atau BLT BPJS Ketenagakerjaan akan segera cair bagi karyawan Rp 1 Juta.
Menurut Direktur Utama BPJAMSOSTEK Anggoro Eko Cahyo menyebutkan, pihaknya kini sudah menyerahkan 1 juta data peserta tahap pertama, Jumat (30/7/2021).
"Kami harapkan proses penyampaian data dapat selesai pada Agustus 2021," kata Anggoro dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (31/7/2021).
Sementara itu menurut Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan, untuk pekerja/buruh yang bekerja di wilayah dengan UMP atau UMK lebih besar dari Rp 3,5 juta, maka persyaratan gaji/upah tersebut menjadi paling banyak sebesar UMP atau UMK dibulatkan ke atas hingga ratus ribuan penuh.
Sebagai contoh upah minimum Kabupaten Karawang sebesar Rp 4.798.312,00, maka dibulatkan menjadi Rp 4.800.000.
“Persyaratan lainnya, yaitu pekerja yang bekerja di wilayah PPKM Level 3 dan Level 4 yang ditetapkan pemerintah," kata Ida.
Baca juga: Obat Covid-19 Mahal, Puan Maharani Minta Polisi Berantas Para Mafia Obat
Ida juga menyebutkan, bantuan ini diutamakan bagi pekerja yang ada disektor industri barang konsumsi, transportasi, aneka industri, properti, dan real estate, perdagangan dan jasa, kecuali jasa pendidikan dan kesehatan.
Bantuan juga diprioritaskan bagi pekerja/buruh yang belum menerima program kartu prakerja, program keluarga harapan, atau progam bantuan produktif usaha mikro.
Untuk mekanismenya, BSU disalurkan langsung ke rekening bank penerima bantuan.
Sebagai catatan, Bank Penyalur BSU adalah Bank Milik Negara yang terhimpun dalam HIMBARA yaitu BNI, BRI, Bank Mandiri, dan BTN.
Khusus untuk penyaluran dana bantuan kepada pekerja/buruh penerima bantuan di Provinsi Aceh, menggunakan Bank Syariah Indonesia (BSI).
“Bagi penerima bantuan yang belum memiliki rekening di bank tersebut, Kemnaker akan membukakan rekening secara kolektif di Bank HIMBARA dan BSI agar penyaluran dana bantuan dapat lebih mudah, efektif dan efisien,” kata Ida.
Baca juga: Pria Ini Datang ke Polisi dengan Pisau Penuh Darah, Mengaku Telah Membunuh Istrinya
Baca juga: Nasib Pria yang Ludahi Petugas PLN, Ngamuk Saat Diminta Bayar Tagihan Listrik Segini