Plt Kepala BPBD Merangin Jadi Korban Pembunuhan, Beginilah Sosoknya di Mata Pejabat Daerah

Warga Merangin, Reza, mengungkapkan sebelum tinggal di Kebun Sayur, almarhum pernah menjadi tetangganya.

Syafri pernah tinggal dan menjadi Ketua RT di Griya Bangko Asri, dan rumahnya dulu di blok E.

"Orangnya baik, ramah. Kalau lewat depan rumah juga sering nyapa kami," kenangnya.

Semasa hidupnya Syafri sudah malang melintang di dunia birokrasi Merangin.

Baca juga: Mashuri Sebut Plt BPBD Meninggal Tak Wajar, Minta Polisi Usut Tuntas 

Ia pernah mejabat Kepala Dinas Kehutanan Merangin, Kepala Dishub, Asisten I.

Jabatan lainnya adalah Kepala BP4K, Staf Ahli Bupati, Koperindag, BKD dan OPD lainnya.

Almarhum dikenal baik dan abdi negara yang berdedikasi, sehingga ucapan bela sungkawa terus berdatangan dan terutama di laman-laman media sosial di Merangin.

"Turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya. Beliau abdi negara yang berdedikasi, tugas yang diberikan beliau selalu berhasil," kata Plt Bupati Merangin Mashuri saat melepas jenazah Syafri, Kamis malam.

Syafri ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya di Kebun Sayur, Kelurahan Dusun Bangko.

Informasi yang dihimpun, Syafri tewas sekitar pukul 18.00, pertama kali ditemukan oleh penjaga rumahnya. Keluarga Syafri tinggal di Kota Jambi.

Sementara Kepala BPBD Provinsi Jambi, Bachyuni, mengaku sangat kehilangan sosok Syafri.

Saat menghadiri pemakaman almarhum, Bachyuni mengatakan Syafri sosok yang rendah hati.

Secara emosional pun, Kepala BPBD Provinsi Jambi itu mengaku sangat dekat dengan almarhum.

Baca juga: Plt Kepala BPBD Merangin Dikebumikan di TPU Bumi Ikhlas Kota Jambi

"Beliau orangnya sangat rendah hati sekali. Pada tahun 2002 saya tugas di Merangin, beliau atasan saya. Beliau sangat murah ilmu kepada rekan kerjanya," ungkapnya.

Dia menyebut almarhum sosok penyabar, sayang keluarga, dan juga sayang kepada rekan kerjanya.