Ingat Ian Kasela Vokalis Band Radja? Jarang Tampil di TV dan Lelang Kacamata saat Pandemi Covid-19

TRIBUNJAMBI.COM - Ingat grup band Radja?

Nah, jika bicara grup band Radja tentu tak lepas dari sosok Ian Kasela, si vokalis.

Bahkan lewat Radja, Ian Kasela pun bisa hidup enak dan dikenal banyak masyarakat Indonesia.

Sebab ia dan bandnya dulu memang sering wara wiri di layar kaca.

Namun, kini sosok Ian malah hilang bak ditelan bumi.

Usut punya usut ternyata nasib Ian kini berubah drastis, karena ia sampai harus jualan kacamata demi bisa menyambung hidup.

Ian Lelang Kacamata

Walau sudah jarang muncul di layar kaca, ternyata Ian Kasela masih konsisten bermusik sebagai solois dan vokalis band Radja.

Pria asal Banjarmasin ini juga kerap menampilkan cover music bersama sang anak, Hugo, di kanal YouTube Kasela TV.

Sama seperti kebanyakan artis lain, tampaknya kini Ian Kasela disibukkan dengan membuat konten YouTube.

Channel YouTube-nya yang juga bernama Ian Kasela banyak mengunggah video-video soal kehidupannya.

Tak hanya konten tentang musik, Ian Kasela juga membuat konten vlog mengenai aktivitasnya.

Ia juga melakukan kolaborasi dengan YouTuber lainnya.

Baca juga: Jawaban Amanda Manopo Saat Ditanya Punya Pacar atau Tidak: Gue Punya Suami

Baca juga: Cara Menghadapi Ular Saat Tiba-tiba Muncul di Rumah, Tetap Tenang dan Jangan Membuatnya Bersembunyi

Akun Ian Kasela yang diberi nama Kasela TV bahkan sudah memiliki 113 rb subscribers.

Ian Kasela juga masih banyak tampil di beberapa acara, baik di TV maupun off air bersama band-nya.

Penampilan Ian Kasela sekarang pun bikin manglingi.

Pasalnya, Ian Kasela sudah melepas kacamata hitam yang menjadi ciri khasnya tersebut.

Ketika ditanya Nagita Slavina mengenai alasan selalu pakai kacamata hitam, Ian Kasela menjawab santai.

"Gue cari apa yang bisa nempel di publik. Oh, ya udah kacamata hitam saat itu," lanjut Ian Kasela.

Tak hanya itu saja, lama tak tersorot, kini sang vokalis band Radja berniat untuk melelang beberapa kacamatanya.

Hal tersebut akan dilakukan Ian Kasela jika kondisi perekonomian Indonesia masih tidak berubah akibat pandemi Covid-19.

"Gue bilang tunggu beberapa bulan ke depan, deh, kalau memang terpaksa."

"Mau enggak mau kita coba," kata Ian Kasela saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (7/10/2020), seperti dilansir dari Kompas.

"Karena gua bersama Radja identik dengan kacamata hitam."

Ian Kasela kemudian menceritakan sempat melelang kacamata dalam sebuah acara donasi.

Tak tanggung-tanggung, kacamata miliknya tersebut berhasil terjual dengan harga Rp200 juta.

"Ada satu acara galang dana, kacamata gua diminta untuk (dilelang), ya udah gua ikutan," cerita Ian Kasela.

"Disumbangkan kacamata salah satu dan itu alhamdulillah terjual hampir Rp200 juta saat itu."

Dari pengalaman kacamatanya yang laku terjual, Ian Kasela kini mengusulkan ide lelang tersebut.

Terlebih tak dipungkiri Ian Kasea dan personel Radja, memang tidak mempunyai sumber pendapatan lain saat kondisi pandemi Covid-19.

Baca juga: Rumah yang Penuh dengan Tulisan Pelakor Kini Sudah Dihapus, Tingkah Penghuninya Sempat Bikin Heboh

Baca juga: VIDEO Pengakuan Oknum Satpol PP Aniaya Pemilik Kafe Merasa Kesal Dilempar Botol

"Nah, mengacu dari situ anak-anak (personel Radja), 'Yan, kita coba aja yuk'," jelas Ian Kasela.

"Dalam kondisi kayak gini, gue berpikir."

"Ya kalau memang dalam satu-dua bulan ke depan kondisi masih sama, kita tidak ada invest sama sekali, mau enggak mau, apa yang ada kita coba."

Pria berusia 44 tahun ini memang mempunyai kacamata yang sudah tak terhitung jumlahnya.

Bahkan beberapa kacamata Ian mempunyai sejarah.

Walau begitu, Ian Kasela tak merasa keberatan untuk menjualnya demi bertahan hidup.

"Ada beberapa kacamata gue yang memang gue rawat yang benar banget," tutur Ian Kasela.

"Mungkin akan gue coba lelang nanti, kalau kondisi seperti ini terus."

Ian Kasela mengungkap, hasil penjualan kacamatanya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup, bukan foya-foya.

Menurut Ian Kasela, tawaran manggung Radja memang berkurang karena pandemi.

"Sekarang mau enggak mau, panggung enggak ada," kata Ian.

"Kita dari barang koleksi yang kita (jual) untuk menutupi kehidupan, bukan berfoya- foya."

Sumber: GridHot