Acara Bersyukur Atas Situasi Aman Dinodai Oleh Aksi Penyerangan KKB Papua, Tidak Ada Korban Jiwa
Danrem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan mengatakan tersebut dihadiri oleh Bupati Puncak dan Forkompinda tersebut sebagai bentuk syukur atas situasi k
TRIBUNJAMBI.COM - Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan aksi teror pada Acara bakar baru masyarakat di Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua yang dihadiri oleh Bupati Puncak Willem Wandik bersama Forkompinda pada Kamis (8/7/2021).
Serangan senjata api yang diarahkan kepadaa warga sipil tersebut tak menimbulkan korban.
Petugas keamanan gabungan TNI Polri yang berada di lokasi kejadian langsung melakukan tembakan balasan.
Aparat langsung melakukan pengejaran terhadap para pelaku penembakan yang kabur seusai melakukan aksinya.
Serangan anggota KKB terhadap warga sipil di Kampung Kago, Distrik Ilaga ini terjadi sekitar pukul 13.30 WIT.
Baca juga: Hendak Melakukan Pendorongan Logistik, Tiga Anggota TNI Terluka Saat Kontak Senjata dengan KKB
Baca juga: Distrik Mappenduma Kini Bak Kampung Mati Karena Diteror KKB Papua, Begini Cara Warga Selamatkan Diri
Baca juga: Anggota KKB Papua Banyak Pilih Menyerah, Kondisi di Mimika Mulai Aman, Kelompok Lekagak Hengkang
Danrem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan mengatakan tersebut dihadiri oleh Bupati Puncak dan Forkompinda tersebut sebagai bentuk syukur atas situasi keamanan yang mulai kondusif di wilayah tersebut.
Acara tradisi yang dihadiri oleh masyarakat umum dan bupati beserta jajaran Forkompinda tersebut malah dinodai dengan aksi penembakan oleh KKB Papua.
"ada kontak senjata tapi tidak ada korban," ujar Danrem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis seperti yang dikutip Tribunjogja.com dari Tribun-Papua.co, Jumat (9/7/2021).
KKB, menembak ke arah masyarakat yang sedang berkumpul dalam prosesi bakar batu.
Aparat keamanan yang berjaga di lokasi acara langsung membalas tembakan itu.
Kelompok itu kabur ketika aparat keamanan membalas.
"Personel masih melakukan pengejaran," kata dia.
Iwan belum bisa memastikan kelompok mana yang melakukan penembakan.
"Kemungkinan yang menganggu adalah kelompok Lekagak Telenggen atau kelompok Teri Mayu yang berada di sekitar muara," kata Iwan.
Baku Tembak