Kopassus

Pernah Dipecundangi Kopassus, Pasukan Gurkha Merupakan Tentara Bayaran yang Dikenal Sangat Mematikan

Satu lagi yang pernah dipermalukan Kopassus yakni tentara Gurkha, satu diantara pasukan elite paling berbahaya dan ditakuti di muka bumi.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Kolase/Tribunjambi.com
Tentara gurkha yang merupakan tentara bayaran yang ditakuti di muka bumi 

Meski dianggap sebagai tentara tangguh dan pemberani, dalam situasi damai, orang-orang gunung ini adalah orang yang ramah.

“Gurkha memperoleh pujian tinggi karena ketenangan, efisien dan pembawaan bersahabat bagi kedua belah dua pihak. Kehadiran mereka di Syprus, membantu menenangkan situasi yang sangat berbahaya,” tulis E.D Smith dalam Britain's Brigade of Gurkhas (1985).

TIDAK HANYA LAYANI INGGRIS

Setelah kemerdekaan India dan Nepal, pasukan Gurkha tidak hanya melayani inggris. Sebagian bergabung ke organisasi militer India dan Nepal meski tetap ada yang terus bergabung di kesatuan Inggris.

Selain itu Gurkha juga diperbantukan ke Singapura dan Australia.

Singapura memberdayakan orang-orang Gurkha sebagai bagian dari kepolisian Singapura sejak 1949. Namanya Gurkha Contingent, sebuah pasukan paramiliter yang mirip Brigade Mobil (Brimob) di Indonesia.

Latihan fisik pasukan Gurkha di nepal.
Latihan fisik pasukan Gurkha di nepal. (national geographic)

Baca juga: Maria Ozawa Kirimi Vicky Prasetyo Video dan Ingin Segera Bertemu di Indonesia: Kira-kira Ngapain Ya

Baca juga: Bahar bin Smith Divonis 3 Bulan Atas Kasus Pemukulan Sopir Taksi, Kuasa Hukum Masih Pikir-pikir

Mantan Perdana Menteri Singapura Lee Kuan Yew begitu takjub pada orang-orang gunung ini. Lee takjub ketika Singapura dalam kerusuhan etnis, di mana polisi dari etnis Melayu menyerang orang-orang Tionghoa dan sebaliknya polisi etnis Tionghoa menyerang orang-orang Melayu.

“Gurkha di sisi lain, netral, selain memiliki reputasi penuh disiplin dan setia,” aku Lee dalam autobiografinya, The Singapore Story: Memoirs of Lee Kuan Yew (1998).

Di Singapura mereka diberikan tempat tersendiri untuk tinggal bersama komunitasnya, yakni di Mount Vernon Camp, jauh dari perkotaan.

Ironisnya, ada peraturan bahwa pasukan Gurkha dilarang menikah dengan wanita lokal Singapura.

(Tribunjambi.com)

Berita lainnya seputar Kopassus

Berita lainnya seputar Gurkha

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved