Pasukan Elite Dikerahkan Usai KKB Papua Bakar Bandara Aminggaru, Kini Penerbangan Mulai Lancar
Satgas Nemangkawi menurunkan 150 pasukan untuk meningincar Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang baru saja membakar Bandara Aminggaru
TRIBUNJAMBI.COM - Satgas Nemangkawi menurunkan 150 pasukan untuk meningincar Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
Kondisi terkini Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua setelah KKB bakar Bandara Aminggaru, 150 pasukan elite dikerahkan
Pasukan elite TNI AU yakni Paskhas juga ikut dikerahkan pasca pembakaran Bandara Aminggaru
Personel khusus tersebut kini sedang menjaga ketat Bandara Aminggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua.
Kepala Kepolisian Resor Puncak Kompol I Nyoman Punia, menyampaikan bahwa personel TNI-Polri sudah dikerahkan untuk menjaga Bandara Aminggaru.
"Sudah satu minggu lebih penerbangan berjalan lancar, namun kami personel gabungan TNI-Polri akan tetap memberikan pengamanan," ujar Punia melalui pesan singkat, pada Senin (14/6/2021) sore.
Seperti dilansir dari Tribun Papua dalam artikel 'Pasca-teror KKB Bakar Menara ATC, Kini Bandara Aminggaru Dijaga Ketat 150 Personel TNI-Polri'
Baca juga: Selamat Jalan Markis Kido, Unggahan Marcus Gideon Ditanggapi Lee Chong Wei: Terima Kasih Segalanya!
Meski demikian, Punia menyebut 150 personil gabungan TNI-Polri tetap dikerahkan mengamankan area bandara, pascakontak tembak dua pekan terakhir dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah itu.
Komandan Distrik Militer (Dandim) 1714/PJ Letkol Inf Rofi Irwansyah, dan Komandan Satgas Paskhas Pam Bandara Rahwan Letkol Pas Verial juga ikut memimpin pengamanan bandara.
"Bahan makanan berupa beras, gula dan sayur juga didatangkan guna kelancaran ekonomi masyarakat," katanya.
Seperti diberitakan, KKB Papua di bawah komando Lekagak Telenggen melakukan teror di Distrik Ilaga, ibu kota Kabupaten Puncak, Sejak Kamis (3/6/2021) sore.
Aktivitas penerbangan sempat terganggu akibat Menara Air Traffic Control (WTC) dibakar kelompok tersebut.
Selain membakar menara ATC, KKB Papua merusak ruang tunggu bandara serta perumahan perhubungan udara.
Tak hanya itu, KKB Papua juga dilaporkan membakar satu rumah warga sipil.
Baca juga: LOWONGAN KERJA BUMN PT Pelindo Daya Sejahtera Untuk Lulusan SMA/SMK
Kontak tembak pun terjadi saat aparat gabungan berupaya menuju Bandara Aminggaru.
Perlawanan KKB Papua sempat menyebabkan aparat keamanan mundur karena situasi di lokasi tidak mendukung.
Batalyon Pasukan Setan Tiba di Merauke
Sementara itu, Batalyon Infanteri 315/Garuda atau Yonif 315/Garuda atau dijuluki sebagai Pasukan Setan, akhirnya tiba di Merauke dan akan segera menghadapi KKB Papua.
108 Orang personel Satgas Pengamanan Yonif 315/Garuda tiba di Merauke dengan menggunakan KRI Banjarmasin 592 dalam rangka alih kodal dari Yonif 756/WMS, Senin (7/6/2021).
Melansir dari tniad.mil.id, kedatangan 108 personel Yonif 315/Garuda yang dipimpin oleh Wadan Yonif 315/Garuda dalam rangka pengamanan daerah rawan yang berada d wilayah Kabupaten Mappi dan Kabupaten Asmat.
Setibanya di Pelabuhan Satrol TNI AL Lantamal XI Merauke, seluruh personel Satgas terlebih dahulu dilaksanakan prosedur kesehatan (Prokes) yaitu penyemprotan disinfektan dan rapid tes anti gen oleh tim kesehatan Denkesyah 17.05.3 Merauke.
Baca juga: Lowongan Kerja Terbaru di Adira Finance untuk Lulusan D3 dan S1, Cek Syarat Pendaftarannya
Hal tersebut dilaksanakan untuk memotong rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Merauke.
Usai melaksanakan Prokes seluruh personel Yonif 315/Grd melaksanakan pergeseran menuju Marshalling Area bertempat di Makorem 174 Merauke menggunakan 12 kendaraan truck dengan pengawalan dari Provost Korem 174/ATW dan Denpom XVII-A Merauke.
Setibanya di Marshalling Area, personel Satgas Yonif 315/Garuda melaksanakan pengecekan seluruh personel dan perlengkapan dilanjutkan istirahat di tenda yang telah disiapkan sambil menunggu serpas menuju tempat tugas di Kabupaten Mappi dan Asmat.
Diberitakan sebelumnya, batalyon Infanteri 315/Garuda atau yang berjuluk Pasukan Setan telah berangkat ke daerah rawan KKB Papua.
Brigjen TNI Achmad Fauzi selaku Komandan Korem 061/SK, memimpin Upacara tradisi pelepasan pemberangkatan para prajurit Yonif 315/Garuda yang tergabung dalam Satgas Pamrahwan di Papua.
Upacara dilaksanakan di Mako Yonif 315/Grd Jl.Mayjen Ishak Gunung Batu Bogor Barat Kota Bogor, Minggu (23/5/2021).
Melansir dari tniad.mil.id, armada Yonif 315/Garuda sebanyak 400 prajurit siap diberangkatkan menuju Konlinlamil Tanjung Priok yang selanjutnya akan diberangkatkan menuju Papua.
Dalam sambutannya, Danrem mengucapkan Selamat atas terpilihnya prajurit Yonif 315/Garuda sebagai Satgas Pamrahwan di wilayah Papua.
400 Prajurit Batalyon 'Pasukan Setan' atau Yonif 315/Garuda saat mengikuti pengarahan. Akan Berangkat ke Papua (tniad.mil.id)
Penugasan yang dipercayakan kepada Yonif 315/Garuda adalah suatu perintah yang sangat membanggakan bagi semua personel TNI termasuk prajurit Yonif 315/Garuda yang akan melaksanakan tugas di daerah rawan Papua periode 2021.
Brigjen TNI Ahmad Fauzi menekankan agar prajurit Satgas Pamrahwan melaksanakan tugas dengan tetap memegang teguh Sapta Marga Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI serta melaksanakan sikap teritorial dengan sopan santun dan profesional.
“TNI selalu dituntut kesiapannya untuk mengamankan wilayah NKRI.
Untuk itu, saya berharap agar Satgas Yonif 315/Grd juga dapat menjaga keamanan Papua dengan pendekatan kesejahteraan, kemudian cari, dekati dan layani untuk masyarakat Papua yang membutuhkan bantuan serta pendekatan melalui kegiatan baksos, pengobatan, pelayanan rohani, program ketahanan pangan (pertanian dan peternakan), pembinaan bagi putra putri Papua utk persiapan masuk TNI , Polri maupun ASN, ” tuturnya.
Danrem berharap, agar personel Satgas selalu menjalin hubungan baik dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama di wiilayah penugasan, baik itu kepala suku/tokoh adat pimpinan wilayah untuk bekerja sama dan menghindari segala bentuk pelanggaran.
“Laksanakan tugas yang dipercayakan ini dengan sebaik-baiknya, jaga kehormatan diri, Satuan, nama baik Yonif 315/Grd dan khususnya TNI-AD.
Hindari hal-hal yang mengarah kepada kesalahan prosedur, pelanggaran hukum dan lain sebagainya yang dapat menjatuhkan citra TNI dan khususnya Yonif 315/Grd, ” tambahnya.
“Saya berharap kepada seluruh prajurit Satgas Pamrahwan Papua Yonif 315/Grd periode 2021 untuk tetap utamakan kewaspadaan dan keselamatan.
Selalu melakukan pengamanan personel dan materiel, baik selama pergeseran pasukan maupun selama bertugas di daerah operasi. Berangkat dengan 400 personel, pulang pun harus lengkap 400 personel,” ujarnya.
“Selamat bertugas, semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan lindungan dan keselamatan kepada kita semua.
Kobarkan terus semangat pantang menyerah, rela berkorban dan senantiasa memiliki keunggulan moral dalam pelaksanaan tugas operasi, karena tugas ini adalah demi bangsa dan negara yang kita cintai, ” pungkasnya.
Baca juga: Miron Tabuni Teroris KKB Papua Ditangkap TNI Polri,Dikenal Berbahaya dan Sering Terlibat Aksi Brutal
Selain Brigjen TNI Ahmad Fauzi, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiharto juga memberikan sambutannya.
Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa selaku Walikota Bogor ia sangat bangga dengan Yonif 315/Garuda karena merupakan satuan kebanggaan Kota Bogor.
Dirinya berharap, semoga Yonif 315/Garuda sukses selalu dalam setiap pelaksanaan tugas.
“Saya selaku Walikota Bogor dan Forkopimda Kota Bogor memastikan kebutuhan keluarga yang ditinggalkan dan yang dibutuhkan Insya Allah akan kita layani.
Semoga dalam melaksanakan tugasnya Satgas pamrahwan Yonif 315/Grd yang selama sembilan bulan kedepan, kembali dengan selamat dan berkumpul kembali dengan keluarga ,” tukasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kolonel Inf Roby Bulan Dandim 0606/Kota Bogor, Kombes Pol. Susatyo Condro Kapolres Bogor Kota, Kasrem 061/Sk , para Kasi Korem 061/Sk, Kabalak Aju Jajaran Korem 061/Sk, Ketua Persit Kck Koorcab Rem 061/Sk beserta pengurus. (*)
SUMBER : Surya.co.id