Peternak Prediksi Pembelian Kambing Qurban Idul Adha di Kota Jambi Tahun Ini Menurun

Hal tersebut disampaikan Syafei, peternak sekaligus pebisnis kambing yang telah menjalani usahanya sejak 30 tahun silam.

Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
Tribunjambi/Rara
Syafei Peternak Kambing di Kota Jambi 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Peternak perkirakan pembelian kambing qurban Idul Adha tahun ini.

Hal tersebut disampaikan Syafei, peternak sekaligus pebisnis kambing yang telah menjalani usahanya sejak 30 tahun silam.

Pandemi Covid-19 memang dimulai akhir tahun 2019, dan dibumikan pada wilayah Jambi pada 2020.

Namun, ia berujar dampak pandemi pada 2020 belum terlalu berakibat pada penurunan pembeli hewan qurban.

"Setiap tahunnya, rata-rata saya menjual 70-80 ekor kambing. Pada 2020 kemaren masih tetap sama, para peternak lainnya pun mayoritas bilang begitu," ucap dia Minggu (13/6/2021).

Ia memperkirakan, saat itu kemungkinan masyarakat sudah memiliki uang perencanaan untuk berqurban.

Namun pada tahun ini, masyarakat memanfaatkan uang-uangnya untuk kebutuhan hidup lantaran dampak pandemi Covid-19.

"Taksiran kita sedikit. Tapi nggak tahu, apakah ada pengaruh dari batalnya orang yang mau berangkat haji. Mungkin saja uangnya dialihkan untuk berkurban," sebutnya.

Sisi lain, ia bersyukur, saat ini cuaca panas atau kemarau yang dampaknya tidak membuat kambing-kambingnya sakit.

Namun paling tidak, ia perlu lebih sering memberi minum pada kambingnya daripada saat musim hujan.

Makanan yang ia dapat, dibeli langsung dari para petani di kebun.

Rumput-rumput yang kadang dicampur dengan tumbuhan sayuran, dan tak luput juga sisa limbah tahu.

"Ampas tahu untuk vitamin juga, selain itu memperingan mencari rumput lah," kata dia singkat.

Biasanya, jika musim hujan tiba, kambing-kambingnya batuk dan pilek.
Sehingga tak jarang pembeli menukarkan kembali kambing yang telah dibeli dengan kambing baru.

Ia mengaku, hari besar terutama seperti Idul Adha seperti ini, sejatinya menjadi ladang pemutaran keuangan yang diharapkan peternak bisnis sepertinya. Namun, ia tak bisa berbuat banyak.

Satu ekor kambingnya, ia banderol Rp 2,5 juta-Rp 4 juta yang berumur dua tahun ke atas.

Baca juga: Harga Daging Ayam Potong di Jambi Masih Tinggi, Capai Rp 36 Ribu Per Kilogram

Baca juga: Link Nonton Laga Inggris Vs Kroasia EURO 2021 di Mola TV, Tidak Live di RCTI dan MNC TV

Baca juga: Nonton The Penthouse 3 Sub Indo Episode 2, Seok Kyung Menuduh Su Ryeon Membunuh Ibunya

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved