Staf Presiden Dituding Terlibat Insiden Tewasnya Laskar FPI, Diaz Hendropriyono: Rizieq Suka Gitu
Staf khusus Presiden Joko Widodo Diaz Hendropriyono akhirnya angkat bicara soal keterlibatannya dalam insiden tewasnya 6 Laskar FPI.
Kata Staf Presiden Usai Dituding Terlibat Insiden Tewasnya Laskar FPI, Diaz Hendropriyono: Rizieq Suka Gitu
TRIBUNJAMBI.COM- Staf khusus Presiden Joko Widodo Diaz Hendropriyono akhirnya angkat bicara soal keterlibatannya dalam insiden tewasnya 6 Laskar FPI.
Diaz tegas membantah jika dirinya terlibat dalam insiden tewasnya 6 pengawal Rizieq Shihab.
Sebelumnya, Rizieq Shihab dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur menuding Diaz terlibat dalam insiden tersebut.
"Rizieq suka gitu, kalau ngomong suka ngelantur," kata Diaz melalui pesan singkat kepada, dikutip dari Kompas.com, Jumat (11/6/2021).
Diaz menilai, Rizieq membuat pernyataan yang ngelantur terkait keterlibatan dirinya dalam insiden berdarah di tol Jakarta-Cikampek tersebut.
Baca juga: Pimpinan KPK Lili Pintauli Segera Diadili, Dewan Pengawas Kumpulkan Bukti Dugaan Pelanggaran Etik
Baca juga: Prabowo Borong Kapal Perang Italia Rp 72 Triliun, Kecanggihannya Buat AS Ikut Kepincut
Baca juga: Soeharto Nyamar Numpang Makan dan Tidur di Rumah Warga, Bupati hingga Menteri Dibuat Kalang Kabut
Oleh karena itu, mantan Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) itu berpendapat, Rizieq hanya mengada-ada soal tudingan tersebut.
"Bisa aja emang Rizieq," ucapnya.
Kompas.com berusaha menanyakan lebih lanjut apakah Diaz akan mengambil langkah selanjutnya karena namanya disebut terlibat oleh Rizieq.
Namun, pesan yang Kompas.com sampaikan belum terbalas hingga berita ini diturunkan.
Sebelumnya, pada persidangan, Rizieq Shihab berpendapat bahwa kasus dugaan pelanggaran kekarantinaan kesehatan yang didakwakan kepada dirinya merupakan rekayasa.
Menurut eks pimpinan FPI itu, ada upaya yang dilakukan secara sengaja agar ia mendekam di penjara.

Ia pun menyeret nama Staf Khusus Presiden Diaz Hendropriyono yang diduga terlibat dalam penyerangan terhadap enam orang laskar FPI di Kilometer 50 Tol Jakarta-Cikampek.
"Saat pertama kali saya ditahan dalam kasus kerumunan Petamburan, pada 12 Desember 2020, salah satu Staf Presiden bidang Intelijen Diaz Hendropriyono yang diduga kuat terlibat dalam pembantaian enam laskar pengawal saya, pada 7 Desember 2020 langsung memposting pesan singkat dalam akun Instagram dan Twitter resminya dengan bunyi, 'sampai ketemu di 2026'," kata Rizieq dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (10/6/2021).