Netanyahu Terancam Digulingkan, Pemilu di Israel Berubah Panas Bennett Dituduh Main Curang
Pemilihan perdana menteri di Israel semakin memanas, Benjamin Netanyahu terancam lengser.
Dia juga mengkritik Facebook dan Twitter, mengatakan dua platform media sosial, yang dia gunakan secara luas, telah memblokir kritik sayap kanan yang sah terhadap koalisi Lapid-Bennett.
Netanyahu mengatakan Facebook telah menghapus sebuah posting sayap kanan yang menyertakan alamat seorang legislator di mana protes telah ditetapkan.
Dia mengatakan sebuah pos sayap kiri yang mencantumkan alamat yang sama tetapi meminta para demonstran untuk mendukung anggota parlemen itu tidak dihapus.
"Ini adalah kasus ilmiah, hanya ilmiah, klinis, yang membuktikan upaya untuk menutup sayap kanan," kata Netanyahu.
Namun Twitter tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Sementara seorang juru bicara Facebook mengatakan, "Privasi dan perlindungan informasi pribadi penting untuk membantu orang merasa aman menggunakan layanan kami.
"Di bawah Standar Komunitas global kami, kami tidak mengizinkan orang untuk memposting informasi pribadi atau rahasia tentang orang lain, termasuk alamat dan nomor telepon orang, oleh karena itu kami menghapus konten tersebut setelah kami mengetahuinya,” sebut jubir Facebook tersebut. (Tribunnews.com/ChannelNewsAsia/Hasanah Samhudi)
Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Pemilu Israel Memanas, Netanyahu Tuding Kecurangan Sudah Terjadi: Ini Membahayakan.