Deretan Makanan yang Dapat Merusak Otak dan Menurunkan Daya Ingat

Berikut sepuluh makanan dan minuman yang dapat merusak otak dan menurunkan daya ingat, dirangkum Tribunnews dari Medical Daily:

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
Instagram
Ilustrasi makanan 

TRIBUNJAMBI.COM - Makanan dan minuman tersebut dapat memengaruhi otak secara negatif, bahkan berisiko menurunkan daya ingat.

seseorang akan dapat mengalami penyakit turunnya daya ingat, seperti demensia dan alzheimer.

Apakah satu atau bahkan beberapa di antaranya adalah kesukaanmu?

Berikut sepuluh makanan dan minuman yang dapat merusak otak dan menurunkan daya ingat, dirangkum Tribunnews dari Medical Daily:

Baca juga: Sempat Viral Jalan Rusak di Simpang Gado-gado Akhirnya Diperbaiki, Masyarakat Apresiasi Pemerintah

Baca juga: Berawal dari Tidur Bersama, Selama 3 Tahun Remaja Putri Jadi Korban Rudapaksa Ayah Kandung

Baca juga: Prodi di STAI Maarif Jambi Dorong Mahasiswa Menjadi Entrepreneur dan Membentuk Jaringan

1. Gorengan

Makanan yang digoreng dikenal mengandung banyak lemak dan kalori buruk.

Gorengan berkontribusi pada peradangan di otak.

Kondisi tersebut menyebabkan kehilangan memori dan kabut otak.

2. Makanan cepat saji

Makanan cepat saji telah lama dikaitkan dengan masalah kesehatan, termasuk obesitas.

Namun, makanan berlemak jenuh juga mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan alzheimer.

Natrium juga berkontribusi terhadap penurunan daya ingat.

3. Gula buatan

Gula buatan dapat memengaruhi kondisi lingkar pinggang.

Namun, produk ini juga buruk bagi otak karena dikaitkan dengan penyakit diabetes dan demensia.

Makanan kemasan dikenal mengandung gula tambahan dan gula buatan.

4. Minuman manis

Soda, minuman berenergi, minuman olahraga, jus, dan minuman lain yang penuh gula memberikan kalori tambahan.

Kandungan ini dapat membuat seseorang berpotensi demensia.

Kamu dapat mencoba buah-buahan untuk minuman yang menyegarkan demi kesehatan yang lebih baik.

5. Ikan

Beberapa ikan mengandung merkuri, yang dapat berdampak negatif pada fungsi kognitif.

Ikan-ikan tersebut antara lain tuna, tenggiri Amerika, orange roughy, dan swordfish.

Selain itu, ada juga ikan hiu, tilefish, gindara, dan albakora kalengan.

6. Makanan dengan kandungan natrium tinggi

Kamu harus menghindari makan makanan yang mengandung banyak natrium.

Sodium dapat meningkatkan risiko menderita demensia atau Alzheimer.

Ganti makanan yang mengandung natrium dengan bumbu lain.

Selain itu, kamu juga bisa mengurangi penggunaan garam saat memasak di rumah.

7. Minyak sayur

Minyak tertentu, seperti bunga matahari, kedelai, dan kanola, mengandung asam lemak omega-6 tingkat tinggi.

Jika dikonsumsi terlalu banyak, maka dapat menyebabkan peradangan otak.

Cobalah minyak yang kaya akan asam omega-3, seperti minyak zaitun sebagai pengganti mentega dan minyak nabati.

8. Margarin

Memilih margarin daripada mentega tidak selalu merupakan pilihan terbaik.

Margarin juga dapat memengaruhi kesehatan otak karena adanya penggumpalan protein.

Protein itu disebut beta-amiloid, yang berkontribusi terhadap perkembangan alzheimer.

9. Keju yang diawetkan

Keju yang diawetkan termasuk keju parut kemasan, irisan keju, dan keju string.

Keju kemasan dapat memproduksi protein dalam tubuh yang berkontribusi terhadap alzheimer.

10. Daging dalam kemasan

Daging yang dikemas, seperti daging deli, hotdog, bacon, dan daging kalengan dibuat dengan bahan pengawet, gula, dan natrium.

Bahan-bahan seperti itu diketahui dapat merusak tubuh dan otak.

Berita Terkait Lainnya

Sumber : TRIBUNNEWS

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved