Ganjar-Sandiaga Disebut Jadi Duet Maut di Pilpres 2024, Relawan Jokowi Sebut Nasionalis-Religius

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Pemilu Pemilihan Presiden 2024 masih tiga tahun lagi akan digelar, namun sejumlah telah digadang-gadang untuk maju.

Bahkan banyak survei sudah dirilis terkait elektabilitas para tokoh, sejumlah kelompok relawan pun sudah mulai menjagokan tokoh yang akan bertarung pada Pilpres Nanti.

Salah satunya yakni Kelompok Relawan Jokowi Mania (JoMan) yang turut menjagokan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno maju dalam Pilpres 2024.

Ketua Relawan Joman Imanuel Ebenezer atau Noel bahkan turut menjagokan keduanya dipasangkan dalam Pemilu nanti.

"Memang ada sejumlah nama lain yang berpeluang. Tapi saya kira keduanya paling unggulan," ujar Noel dalam keterangannya kepada Tribunnews.com, Senin, (24/5/2021).

Noel juga menilai syarat pemenangan 2024 adalah pasangan dari berbasis nasionalis, religius dan milenial.

Ia juga mengungkapkan ketiga syarat itu dimiliki oleh Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno.

"Kenapa harus nasionalis karena sejarah pemilu dari Indonesia merdeka hingga hari ini, pemenang pemilu selalu figur nasionalis. Terakhir misal Jokowi. Kedua, Cawapres harus religius sebagai penyeimbang," ujarnya.

Apalagi kata Noel, suara dari pemilih pemula pada Pilpres 2024 sedang meningkat tajam.

Suara kaum milenial ini pun hanya akan memilih Capres dan Cawapres yang mewakili atau representasi mereka.

Karena itu kata Noel, duet antara Ganjar dan Sandiaga itu memiliki peluang terbesar untuk maju dan memenangi kompetisi 2024.

Baca juga: Waspadai Gejala Demam Berdarah dengan Ciri-ciri Suhu Badan Tinggi hingga Bintik Merah di Kulit

Baca juga: Masih Ingat Mayjen TNI Dudung Abdurachman? Dulu Berani Lawan FPI dan Rizieq, Begini Karirnya Kini

Baca juga: Nasib Khofifah & Emil Dardak Usai Gubernur Jawa Timur Itu Adakan Pesta, Tersandung Kasus Kerumunan?

Meskipun demikian kata Noel keputusan dari keduanya maju dalam Pilpres 2024 sangat bergantung pada partai politik masing-masing.

Meskipun demikian kata Noel, apabila elektabilitas dari kedua tokoh tersebut tinggi, maka kemungkinan besar akan dicalonkan pada Pilpres mendatang.

"Duet maut Nasionalis Religius. Ini pilihan terbaik buat rakyat. Saya yakin pemilu 2024 tidak akan terlalu keras, tidak membelah sekali seperti 2014 dan 2019," pungkasnya.

Baca juga: Begini Persiapan Para Kandidat untuk Hadapi PSU Pilgub Jambi Besok

Baca juga: Pelaku Penggelapan di Tebo Dijerat Pasal 372 KUHPidana Jo Pasal 362 KUHPidana

Baca juga: Pengakuan Pelaku Begal Payudara di Kemayoran, Walau Sudah Punya Anak Masih Ketagihan Nonton Porno

Berita lainnya seputar Pilpres 2024

SUMBER: TRIBUNNEWS