Update Harga TBS
Harga TBS Kelapa Sawit Sedang Tinggi, Di Kabupaten Tebo Capai Rp 2.000 Per Kilogram
Dikatakan Ilham pemilik dan pengelola kebun sawit di Desa Paseban Kecamatan VII Koto ilir Kabupaten Tebo, harga sawit dari bulan puasa hingga pasca le
Penulis: Vira Ramadhani | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Di Jambi sejak awal bulan Mei harga sawit terus alami kenaikan, di Kabupaten Tebo harga TBS kelapa sawit juga masih tinggi mencapai Rp 2000 perkilogram langsung dari petani.
Dikatakan Ilham pemilik dan pengelola kebun sawit di Desa Paseban Kecamatan VII Koto ilir Kabupaten Tebo, harga sawit dari bulan puasa hingga pasca lebaran ini terus meningkat.
“Biasanya setelah lebaran harga sawit akan turun, tapi semoga harganya naik terus,” ujarnya melalui sambungan telefon, Kamis (20/5/2021)
Lanjutnya, saat ini harga sawit termasuk tinggi berkisar dari Rp 1.900 - Rp 2.000 perkilogram, yang biasanya hanya Rp 1.000 - Rp 1.200 perkilogram. Dan harga sawit ini pun tiap hari bisa berubah.
“Ya saat ini sedang naik, kalau lagi turunnya cuma seribu perkilogram,” Katanya.
Sementara harga sawit sedang tinggi, namun Ilham belum merasakan keuntungan yg besar dikarenakan hasil panen kebun sawitnya tidak banyak.
“Panen kebun sawit saya sedang sedikit, tukang panennya itu memanen buah sawit yang belum masak. Kalau buahnya masih mentah sudah di ambil rusak jadinya, kurang hasil panennya,” ucapnya.
“Perawatannya juga kurang. Jadi mau lebih dirawat lagi, dengan diberi pupuk yang bagus,” tambahnya.
Jika hasil panen buah sawitnya bagus biasanya Ilham bisa memanen 1 ton dalam 1 hektar kebun sawit. Namun, saat ini hasil panen buah sawitnya hanya 700 kilogram.
Baca juga: Heboh Diduga Kejadian Mistis, Alas Kaki di Kantor Satpol PP Tebo Bergerak Sendiri Terekam CCTV
Baca juga: Pekerja PT Inti Indosawit Subur Demo, Dinsnaker Tanjabbar Mediasi Pekerja dan Pihak Perusahaan
Baca juga: Datangi Wilayah yang Laksanakan PSU, Pj Gubernur Jambi Temui Ada Kekurangan Logistik