Ketua RT Ungkap Status Nikah Siri Nani dan Tomy, Ayah Pelaku Sebut Hal Ini Soal Asmara Putrinya

Kisah amara Nani Aprilia berujung maut, karena merasa kecewa dengan pasangannya itu. Nani alias NA (25) dengan Tomy diketahui sudah menikah siri.

Editor: Rohmayana
INSTAGRAM/TRIBUNJOGJA
Nani Aprilliani, tersangka pengirim sate beracun sianida yang telah ditangkap polisi 

Pria 40 tahun itu pun sempat kaget atas kasus yang menimpa warganya itu.

Ia tidak menyangka Nani bisa melakukan hal tersebut.

"Ya sempat kaget, karena kan mbak NA orang baik. Setahu saya kerjanya di kosmetik, bukan di salon. Karena kesibukannya, jadi jarang berkomunikasi dengan warga. Kemarin waktu menempati rumah pertama juga mengundang warga, untuk minta doa," ujarnya.

Baca juga: Sosok Pelanggan Nani yang Sarankan Kirim Sate Sianida ke Tomy Ternyata Cinta Bertepuk Sebelah Tangan

Pengakuan Ayah Nani di Majalengka

Belakangan terungkap jika Nani sempat pulang ke kampung halamannya di Dusun Sukaasih, Desa Buniwangi, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Ia pulang untuk bertemu kedua orangtuanya di rumah.

Maman, ayah Nani mengatakan, putrinya sempat pulang ke Majalengka pada awal puasa sekitar tanggal 13 April.

Menurut Maman, anak gadisnya itu memang rutin pulang setiap tahun.

"Baru ketemu awal puasa ini. Di rumah selama 3 hari lalu berangkat lagi. Setiap tahun juga pulang," ucap Maman.

Baca juga: Ketua RT Beberkan Nani Aprilliani dan Target Sate Beracun Sudah Nikah Siri, Pengakuan Keluarga Beda

Setelah bertemu orangtuanya, Nani pun kembali ke Bantul, Yogyakarta.

Pada Minggu 25 April 2021, Nani mengirim paket sate beracun yang menewaskan bocah 10 tahun.

Maman baru mengetahui kabar anaknya jadi pengirim sate beracun di media sosial.

Dengan perasaan terkejut, kabar itu pun baru Maman tahu kemarin siang.

"Pasti kaget, tak menyangka. Baru tadi siang ini tahu dari media sosial," ucap Maman lagi.

Suasana rumah NA di Majalengka. NA terlibat dalam kasus sate beracun yang menewaskan anak pengemudi ojol di Bantul. (TribunCirebon.com/Eki Y )
Suasana rumah NA di Majalengka. NA terlibat dalam kasus sate beracun yang menewaskan anak pengemudi ojol di Bantul. (TribunCirebon.com/Eki Y ) (ist)

Maman menceritakan, putrinya tersebut sudah 10 tahun tinggal di Bantul, Yogyakarta untuk bekerja.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved