Berita Kerinci

Oknum Dosen Diduga Lakukan Pencabulan Terhadap Mahasiswi, Ini Hasil Tim Pencari Fakta IAIN Kerinci

Ditambahkannya, bahwa apabila ada yang tidak menerima, pihak rektorat mempersilahkan kepada orang yang...

Penulis: Herupitra | Editor: Nani Rachmaini
Thinkstock/kieferpix
Ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Beberapa waktu lalu, heboh diberitakan adanya rumor oknum dosen IAIN Kerinci yang melakukan pencabulan terhadap mahasiswi. 

Menjawab isu ditengah masyarakat tersebut, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci, membentuk Tim Pencari Fakta (TPF). Setelah sekian lama bekerja, kini pihak IAIN Kerinci menyampaikan hasil kerja TPF. 

Rektor IAIN Kerinci melalui Wakil Rektor III IAIN Kerinci, Dr. Halil Khusairi, M.Ag, dikonfirmasi mengungkapkan, bahwa Tim Pencari Fakta telah menuntaskan kerjanya mengumpulkan data dan fakta pada Jumat 29 Januari 2021 lalu. Kemudian, pihak rektorat IAIN Kerinci juga telah menerima hasil dari tim. 

"Hasil kerja tim yang disampaikan ke pimpinan, bahwa hasil investigasi tim yang dibentuk tidak menemukan saksi maupun korban yang mengalami langsung pelecehan, sebagaimana yang dituduhkan ke oknum dosen. Sehingga tim tidak mendapatkan informasi yang benar," ungkap Halil Khusairi.

Bukan hanya itu, oknum Dosen juga telah dipanggil dan tidak mengaku apa yang dituduhkan. Oknum dosen yang disebut media, telah membuatkan pernyataan bahwa tidak pernah melakukan seperti yang dituduhkan. 

"Pernyataan ditanda tangani di atas materai dengan segala konsekuensi yang akan diterima oleh oknum dosen," bebernya. 

Sehingga sambung Halil Khusairi, pihak rektorat saat ini berkesimpulan apa yang dikabarkan tidak benar adanya.  Pasalnya, tidak ditemukan adanya saksi yang melihat langsung dan bukti, bahkan korban juga tidak ada yang melapor.

Ditambahkannya, bahwa apabila ada yang tidak menerima, pihak rektorat mempersilahkan kepada orang yang merasa menjadi korban untuk melaporkan ke pihak yang berwajib. 

"Jika ada korban yang merasa keberatan, silahkan melapor ke pihak berwajib," tegasnya.(*)

Baca juga: Profil Munarman: Dulu Pembela HAM dan Egaliter Kini Ditangkap Terkait Kasus Terorisme

Baca juga: Munarman Ditangkap Terkait Baiat ke Jaringan Teroris di Medan, Jakarta, dan Makassar

Baca juga: Diduga Kuat Terlibat Kelompok JAD Terafiliasi ISIS, Eks Petinggi FPI Munarman Ditangkap Densus 88

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved