Warga Tanjung Johor Ancam Blokir Jalan, 'Kami Muak Kemarau Kena Debu Hujan Kena Becek'

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI- Warga di Kelurahan Tanjung Johor ramai-ramai ancam blokir Jalan Tanjung Johor hingga Arab Melayu, jika jalan perlintasan tersebut tidak kunjung diperbaiki.

Mereka melakukan protes terhadap satu diantara perusahaan yang berada di lokasi tersebut, yang menjadi pelaksana pembangunan, tidak kunjung melakukan pengaspalan.

Mereka mengaku selama ini hanya diberikan janji-janji, namun tidak kunjung ditepati.

"Intinya kami itu sudah muak dijanjikan terus, kalau hujan kami kena becek, kalau kemarau kami makan debu," kata Mus, satu diantara warga sekitar, Rabu (21/4/2021) sore.

Ia mengungkapkan, untuk mengantisipasi debu masuk ke teras dan dalam rumah, warga yang berada di sepanjang jalan harus menutup rumah mereka menggunakan terpal.

"Rumah juga haru pakai terpal agar tidak kena debu," bilang Mus.

Mengetahui hal tersebut, pihak pemerintah, yang diwakili oleh pihak Kecamatan serta perwakilan dari perusahaan pelaksana pembangunan langsung melakukan mediasi dengan warga.

Camat Pelayangan, Sopyan mengatakan, hasil mediasi tersebut, akhirnya memutuskan pada sebuah perjanjian, dimana, PT atau perusahaan yang menjadi pelaksana pembangunan tersebut berjanji untuk segera melakukan pengaspalan mulai dari 21 April hingga 5 Mei 2021.

Dalam perjanjian tersebut, PT yang menjadi pelaksana pembangunan, akan bertanggungjawab, terhadap pemblokiran jalan, mulai dari Tanjung Johor hingga Arab Melayu, jika pekerjaan tidak kunjung dilaksanakan.

Pada surat perjanjian yang ditulis diatas selembar kertas tersebut, ditandan tangani oleh pihak Kepolisian, tokoh pemuda, Lurah, hingga perwakilan dari DPRD Kota Jambi, serta ditanda tangani oleh pelaksana pembangunan.

Sementara itu, Camat Pelayangan, Sopyan mengatakan, Pemerintah Kota Jambi sendiri sudah menganggarkan dana untuk pengaspalan jalan tersebut.

Seharusnya, kata Sopyan, pengaspalan sudah dilakukan sejak Jumat pekan lalu, namun lantaran cuaca hujan, pengaspalan ditunda sementara.

"Dari Pemkot sudah dianggarkan untuk pengaspalannya tahun ini, kalau rencananya, hari Jumat kemarin sudah diaspal, tetapi kan hujan," kata Sopyan, saat dikonfirmasi via telepon seluler.

Katanya, jika pengaspalan tetap dilakukan dengan kondisi tersebut, ditakutkan hasilnya tidak maksimal.

"Tetapi tidak sampai pemblokiran jalan, hanya wacana, dan kita langsung lakukan mediasi," bilang Sopyan.

Baca juga: Kabid Bina Marga: Cuaca Cerah & Hasil Laboratorium JBaik, Jalan Seberang Kota Jambi Segera Diaspal

Baca juga: Promo Giant Hari Ini 21 April 2021 Hemat Hingga 35% Produk Sabun Harga Spesial Beras

Baca juga: Kabid Bina Marga: Cuaca Cerah & Hasil Laboratorium JBaik, Jalan Seberang Kota Jambi Segera Diaspal